Empat Hal Ini Pengaruhi Pilihan Furnitur di Ruang Makan, Beda Indoor dan Outdoor

Kamis, 25 Juni 2020 | 15:30
FOTO:TNR/LOKASI: KEDIAMAN HELLY, CILEDUG

Ilustrasi ruang makan.

IDEAOnline-Selain unturan dan bentuk, jenis material juga memengaruhi kenyamanan furnitur saat digunakan di ruang makan.

Selain itu faktor keamanan, kesesuaian gaya, dan bentuknya juga harus dipertimbangkan.

Untuk ruang makan indoor, ada banyak variasi bahan untuk furnitur makan yang diletakkan di dalam ruangan (indoor).

Bahan rangka: stainless steel, besi, kayu solid, kayu campuran.

Masing-masing bahan memiliki karakter sendiri yang mendukung gaya ruang tertentu.

Stainless steel merupakan bahan favorit untuk hunian bergaya modern, sedang kayu bahan pilihan untuk mendukung interior ruang makan bergaya etnik bahkan minimalis.

Bahan pelapis kursi: upholstery, bahan kulit sintetis, bahan natural (bambu, eceng gondok), bambu.

Bahan pelapis sangat beragam, tergantung kesan ruang yang ingin dibangun.

Yang harus diperhatikan adalah daya tahan bahan dan kemudahannya untuk dibersihkan.

Bahan yang menjadi favorit antara lain oscar atau sejenis bahan kulit sintetis karena mudah dibersihkan dan relatif lebih tahan terhadap noda.

Baca Juga: Lebih Kreatif dan Berselera dengan Oranye di Pantry dan Ruang Makan, Bersih dan Trendi!

Arsitek Atelier Cosmas Gozali

Warna oranye cocok untuk diaplikasikan di dapur atau ruang makan.

Sedang upholstery lebih disukai apabila bisa dilepasdan diganti sewaktu-waktu.

Bahan kombinasi untuk meja: kaca, bahan tabletop cetakan.

Ruang makan outdoor, pilihan bahan pelapis untuk meja makan yang diletakkan di luar ruang relatif lebih terbatas.

Kursi biasanya terdiri dari satu bahan atau kombinasi dari 2 sampai 3 bahan.

Bahan yang kerap digunakan yaitu besi tempa, kayu unfinished,dan bahan natural.

Persyaratan umum bahan kursi dan meja untuk ruang makan outdoor yaitu tahan terhadap cuaca.

Faktor Keamanan

Faktor keamanan meja dan kursi makan ditentukan oleh kerapian pertemuan (sambungan) bagian-bagian dari kursi dan meja.

Terutama apabila Anda memilih paduan kaca-kayu atau kaca dan stainless steel untuk meja makan.

Jika menggunakan bahan kaca, perhatikan apakah pinggirannya sudah dibevel atau edging khusus atau tidak.

Juga perhatikan bagaimana struktur kaki-kaki meja apakah sudah cukup kuat.

Baca Juga: Kenali Efek Warna, Mau Tahu Warna yang Bisa Dukung Diet Kamu?

Adeline Krisanti

Ilustrasi ruang makan dengan teras belakang yang hanya dibatasi dengan partisi kaca.

Kesesuaian Gaya Furnitur

Yang tak kalah penting dalam memilih furnitur untuk ruang makan adalah gaya yang ingin diangkat pada ruang tersebut.

Untuk interior gaya minimalis, Anda sebaiknya tidak memilih kursi yang memiliki banyak detail ukiran tapi pilihlah kursi dengan bentuk yang simpel.

Kesesuaian dengan Bentuk Ruang

Perlu juga diperhatikan bahwa bentuk ruang ikut mempengaruhi konfigurasi meja makan.

Ruang makan persegi dapat menggunakan meja berbentuk bulat atau meja persegi sama sisi tergantung selera Anda.

Sedang ruang berbentuk persegi panjang, sebaiknya menggunakan bentuk meja yang juga persegi panjang atau oval.

Baca Juga: Peran Ganda Ruang Makan Masa Kini, Cara Menata Jika Lahan Terbatas

#berbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti