IDEAonline –Banyak faktor yang mestidiperhatikan sebelum memutuskan akanmembeli handle yang mana.
Selain desainnya mesti disesuaikandengan desain pintu secara keseluruhan, faktor lokasi rumah juga ikut menentukan.
Misalnya, di pantai yang tingkat oksidasidan korosinya tinggi tentu disarankanmemakai bahan yang antikarat sepertistainless steel.
Sekarang banyakpilihan material handle pintu. Masing-masingmaterial memiliki kelebihan dankekurangan.
Baca Juga: Penghawaan dalam Lemari Ternyata Penting, Begini Penjelasannya!
Stainless Steel
Bahan ini paling kuatdi antara bahan lainnya. Ketahanannya terhadap perubahancuaca dan korosi juga paling okesehingga tidak mudah berkarat.
Kekurangannya, bahan inisusah dibentuk. Makanya, handlepintu berbahan dasar stainlesssteel modelnya selalu sederhanadan tanpa ukiran.
Desain minimalisyang serba simpel dan sederhanacocok menggunakan bahan ini. Konsentrasi besi dalamcampuran stainless steel menentukankekuatan bahan ini terhadap karat.
Baca Juga: Sejak WFH Jadi Hobi Tanaman? Ini 7 Inspirasinya Biar Enggak Kelewatan Tren!
Mengetes Bahanhandle
Secara kasat matamemang sulit membedakanbahan-bahan tadi. Banyak orangyang tertipu, mengira sebuahhandle itu berbahan dasarstainless steel karena warnapelapisnya yang keperakan.
Sebenarnya, ada cara sederhanauntuk membedakannya. Gunakanmagnet untuk mengetesnya.
Magnet tidak akan menempelpada stainless steel yangberkualitas baik. Kalaupunmenempel, hanya sedikit karenaada stainless steel yang memilikikandungan besi.
Kalau magnet menempeldengan sempurna pada handle, itu artinya handle bukan terbuatdari stainless steel.
Di ruangan ber-AC, kita bisamengetes bahan handle dengan cara memegangnya. Handle yangterbuat dari stainless steel terasalebih dingin, dan bahanzinc alloy terasahangat.
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 85