IDEAOnline-Taman atap dapat dibuat secara sederhana di atap rumah.
Namun ada beberapa hal yang wajib diperhatikan.
Taman atap tidak saja menyangkut kekuatan struktur atap, tetapi juga akurasi struktur agar tidak terjadi kebocoran, perawatan taman, serta pemilihan material pendukung taman.
1. Drainase lancar
Selain air penyiraman tanaman, taman atap akan terpapar hujan.
Karenanya, butuh mekanisme pembuangan air yang bagus.
Untuk dak atap sebagai alas, buat kemiringan 1%, yang artinya setiap 100 cm panjang lantai, ada penurunan ketinggian sekitar 1 cm.
Baca Juga: 5 Olahan Desain Rumah Tropis Siasati Panas yang Sering Salah Pengaplikasiannya
2. Struktur dak kuat
Beban dari taman atap yang terbesar adalah pada media tanam.
Untuk taman atap ekstensif, ketebalan media tanamnya sekitar 40-50 cm, yang terdiri dari tanah, sekam, kompos, dan pasir.
Setelahnya ada beban drainage cell, serta beban dari tanaman itu sendiri.
Perhitungkan juga beban pada saat media tanam dalam keadaan basah.
3. Kedap air
Persoalan utama taman atap adalah memastikan bahwa ruang di bawah dak yang digunakan sebagai taman atap tetap terlindung dari rembesan air.
Baca Juga: Pada Rumah Modern, Atap Datar Punya Fungsi Khusus Jadi Roof Garden
Gunakan campuran beton kedap air atau plesteran semen kedap air.
Setelahnya, lapisan cat waterproofing disapukan ke atas dak.
4. Keran air untuk menyiram
Seringkali orang lupa bahwa untuk perawatan, tanaman membutuhkan tambahan air siraman, bukan saja air hujan.
Pastikan ada outlet keran air untuk menyiram yang mudah dijangkau saat melakukan perawatan.
Baca Juga: Agar Tanaman Subur, 5 Lapisan Ini Wajib Ada pada Struktur Roof Garden
#berbagiIDEA