Inilah Cara Hemat Energi pada Lampu, Atur Lokasi Penempatannya!

Rabu, 21 Oktober 2020 | 22:07
istimewa

Lampu pijar.

IDEAOnline-Bagaimana cara yang dapat dilakukan agar kamu bisa menghemat energi lampu?

Tentu ada banyak cara.

Selain dari pilihan lampunya, kamu bisa menggunakan cara ini, yaitu mengatur dnegan tepat titik-titik lokasi penerangan.

Gunakan Lampu Hemat Energi

Seiring dengan perkembangan inovasi teknologi, semakin banyak jenis lampu yang dapat digunakan di rumah, misalnya lampu pijar, lampu TL, dan lampu berjenis hemat energi, seperti fluorescent atau CFL(Compact Fluorescent).

Baru-baru ini diperkenalkan lagi sebuah solusi baru lampu hemat energi, yakni LED.

Baca Juga: Biar Hemat dan Aman Begini Cara Mengatur Pencahayaan Luar Rumah

Designboom

Ilustrasi lampu LED.

LED bisa menghemat penggunaan daya listrik antara 80%-90% dari lampu biasa dan memiliki waktu hidup sangat panjang.

Sayangnya, LED saat ini harganya masih tinggi, sehingga penggunaannya perlu diprioritaskan dengan cermat.

Tempat-tempat yang jarang terkena sinar matahari, sehingga harus selalu menggunakan lampu elektrik adalah tempat yang paling cocok untuk dipasang lampu LED.

Untuk area yang terang, seperti teras atau ruang tamu dengan banyak jendela, menggunakan lampu fluorescent saja sudah cukup.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Fungsi Pentingnya Lampu Meja di Kamar Tidur

www.impressiveimage.com

Hindari penggunaan satu sakelar untuk beberpa titik lampu.

Atur Titik Penerangan

  • Untuk memperoleh terang yang setara dan merata ke segala sudut ruang, sebaiknya titik lampu dipecah.
  • Satu titik lampu yang berdaya 100watt, yang diletakkan di tengah ruangan, dapat diganti dengan empat titik lampu berdaya 18watt, yang diletakkan terpencar.
  • Bila kamu menggunakan lampu downlight, lampu bisa didistribusikan secara simetris dan berjajar rapi pada plafon.
  • Jarak antarlampu tergantung dari jenis lampu, tinggi plafon, dan bentuk ruangan.
  • Area selasar yang jarang digunakan tidak perlu terlalu banyak penerangan. Lampu cukup diletakkan setiap 2m sampai 3m.
  • Selain berfungsi sebagai penambah focal point, lampu portable dapat membantu kamu memberi penerangan ekstra untuk kegiatan-kegiatan khusus, seperti membaca, menulis, atau membuat kerajinan tangan. Menggunakan lampu portable yang dinyalakan hanya sewaktu-waktu lebih efektif daripada menambah daya lampu ruang.
  • Lampu sebaiknya berjarak 40cm dari permukaan kerja.
#Baca Juga: Berapa Besar Penghematan Jika Kamu Bisa Optimalkan Cahaya Alami?

#berbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya