IDEAonline-Di samping mengganti lampu dengan lampu berjenis hemat energi, apakah kamu sudah memaksimalkan tingkat efisiensi penggunaan lampu?
Kamar tidur kamu memiliki lima lampu downlight.
Benarkah kamar tersebut membutuhkan lima lampu?
Bisa jadi hanya dengan tiga lampu yang memiliki watt sama, kamar kamu sudah cukup terang!
Untuk menghitungkan jumlah titik lampu yang dibutuhkan di sebuah ruangan, dapat digunakan rumus sebagai berikut.
Baca Juga: Lampu Jenis Apa Saja yang Idealnya Ada di Kamar Tidur yang Kompleks?
Jumlah titik lampu = E x luas ruangan
TT x 0,5
E = intensitas cahaya (lux)
TT = tingkat terang lampu (lumen/watt, biasanya tertera pada boks lampu)
0,5= koefisien efisiensi faktor luar (pemeliharaan dan rumah lampu)
Ketahuilah bahwa setiap lampumemiliki fungsi kegiatan yang berbeda.
Hal ini berpengaruh pada tingkat terang yang dibutuhkan.
Baca Juga: Berapa Besar Penghematan Jika Kamu Bisa Optimalkan Cahaya Alami?
Parameter intensitas cahaya yang umum digunakan pada rumah adalah: sebagi berikut.
- ruang tamu: 50lux–100lux;
- ruang keluarga: 50lux–200lux (bila banyak kegiatan membaca, disarankan 200 lux);
- ruang makan: 100lux–200lux;
- kamar tidur: 20lux–50lux;
- kamar mandi: 50lux–100lux; dan
- selasar: 20lux–50 lux.
Baca Juga: Inilah Cara Hemat Energi pada Lampu, Atur Lokasi Penempatannya!
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
(*)