Apartemen 30 M2 Jadi Lebih Lapang, Beri Ruang Gerak bagi Si Kecil

Minggu, 01 November 2020 | 15:00
Foto Richard Salampessy

Palet warna monokromatis membuat kesan leboh lapang pada partemen.

IDEAOnline-Desain sederhana dengan warna natural yang senada.

Tak membosankan berkat aksen di sana-sini.

Hunian kecil umumnya memiliki masalah dengan kesan sempit dan ruang gerak yang terbatas.

Apalagi jika hunian tersebut merupakan unit apartemen yang tak punya halaman.

Namun permasalahan itu tak muncul pada unit apartemen ini berluas 30m2 ini.

Dengan kelihaiannya, Ayu Sawitri Joddy dan tim desain Terra Wastu Kanaka berhasil membuat apartemen dua kamar itu tampak lebih luas.

Salah satu rahasianya adalah penempatan dan desain furnitur.

Baca Juga: Empat Ide Simpel Merancang Furnitur Dapur dengan Bentuk Compact

Foto Richard Salampessy

Desain furnitur compact hemat ruang dan beri ruang gerak lebih luas.

Dengan penempatan furnitur yang tepat, tak ada ruang yang terbuang. Ruang gerak pun jadi lebih nyaman.

Bentuk furnitur dipilih yang berdesain sederhana.

Tujuannya sama, agar tak membatasi ruang gerak di area kecil.

Contoh furnitur berdesain sederhana itu adalah kabinet dengan laci tanpa handle.

Foto Richard Salampessy

Lemari built-in compact fungsional hemat ruang di apartemen.

Di ruang keluarga dan ruang makan, yang menyatu tanpa sekat, terdapat sofa dan kursi, serta empat puff aneka warna dan motif.

Puff punya banyak fungsi: bisa menjadi kursi makan, tempat meletakkan kaki saat duduk di sofa (ottoman), juga sebagai pengganti side table dan coffee table.

Kecil, pendek, serta berbentuk sederhana dan multifungsi, menjadikan puff sebagai salah satu ide cerdas untuk pengisi hunian mungil.

Baca Juga: Built-In Closet Solusi Manfaatkan Ruang secara Maksimal, Ketahui Ini sebelum Bikin!

Foto Richard Salampessy

Kamar mandi mungil dan simpel namun fungsional di apartemen.

Ada cermin-cermin besar di hampir setiap ruang.

Cermin-cermin ini dimanfaatkan untuk membuat ilusi agar ruang terasa lapang.

Ruang-ruang dengan warna pastel yang terang terpantul dari sana.

"Ruang menggunakan palet warna monokrom agar kesannya lebih luas," Ayu menjelaskan.

"Namun tetap memberi ‘kejutan' warna di beberapa spot agar tidak membosankan."

Penataan yang tepat dan efisien ternyata membuat hunian mungil terasa nyaman.

Jangan lupa memberikan aksen kejutan agar penghuninya tak bosan. Seperti hunian ini, simpel dengan aksen di sana-sini.

Sungguh menginspirasi!

Baca Juga: Biaya Rutin dari Pengelola Tak Transparan? Ini Pentingnya Perhimpunan Penghuni Apartemen

#berbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti