Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Biaya Rutin dari Pengelola Tak Transparan? Ini Pentingnya Perhimpunan Penghuni Apartemen

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 17 September 2020 | 09:00
Ilustrasi apartemen.

Ilustrasi apartemen.

IDEAOnline-Tinggal di apartemen? Merasa biaya rutin per bulan untuk service charge dan sinking fund yang dikenakan pengelola yang masih berada di bawah pengembang, tidak transparan?

Sebagai penghuni apartemen, sesungguhnya kamu memiliki hak dalam menentukan besarnya biaya yang harus mereka keluarkan jika mereka menjadi anggota PPA.

Melalui PPA atau Perhimpunan Penghuni Satuan Rumah Susun (PPSRS) atau juga Paguyuban Penghuni Rumah Susun (PPRS) yang beranggotakan seluruh penghuni apartemen, mereka dapat menyusun sendiri keperluan yang dibutuhkan penghuni, seperti biaya pemeliharaan, kebersihan, bahkan seperti mengurus pendataan pemilu agar lebih terkoordinir dan transparan.

Jika semua penghuni terdaftar menjadi anggota perhimpunan, maka dapat dibangun sistem pengelolaan apartemen di mana penghuni menjadi pengurusnya.

Hal ini dilakukan agar pengurusan apartemen tidak dipegang lagi oleh pengembang.

Baca Juga: Mengamankan Hak Pemilik Apartemen Saat Pengembang Dinyatakan Pailit

Ilustrasi apartemen studio.
dok. i.ytimg.com

Ilustrasi apartemen studio.

Ada aturannya. Jika apartemen sudah mulai dihuni, secara otomatis pengembang wajib menyerahkan kepengurusan apartemen tersebut kepada penghuni melalui perhimpunan.

Jangan malah pengembang yang mengelola juga, itu hanya menguntungkan pihak pengembang dan merugikan penghuni.

Yang mengelola apartemen haruslah penghuni apartemen melalui perwakilan perhimpunan yang sudah dibentuk oleh penghuni itu sendiri.

Hampir semua bangunan vertikal strata title tak punya perhimpunan, hanya pengelola yang dibawahi pengembang.

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular