Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Ada di Kamar Tidur menurut Feng Shui?

Senin, 23 November 2020 | 21:15
Kompas.com

Ilustrasi kamar tidur minimalis warna pastel.

IDEAOnline-Penerapan feng shui di kamar tidur akan membuat lingkungan yang damai dan seimbang.

Pada akhirnya tidur akan nyenyak dan berkualitas.

Menurut konsultan feng shui dan direktur eksekutif Feng Shui Institute PK Odle, pengaruh feng shui dapat dirasakan baik di lingkungan alami maupun buatan.

"Apakah Anda memercayainya atau tidak, (feng shui) sudah memengaruhi kehidupan Anda," terang Odle seperti dikutip dari Real Simple, Kamis (19/11/2020).

Feng shui banyak berkaitan dengan dekorasi dan furnitur untuk menciptakan gelombang positif.

Menurut Odle, kamar tidur dengan energi yang tidak seimbang dapat memengaruhi kesehatan, hubungan, dan keuangan.

Berikut 5 panduan feng shui ketika kamu akan mendekorasi kamar tidur.

1. Penempatan furnitur dan aksesoris.

Penempatan furnitur dan aksesoris yang tepat adalah inti dari dekorasi kamar tidur berdasarkan feng shui.

Sebab, kata Odle, setiap bangunan memiliki kisi bagian yang tidak terlihat.

“Feng shui membagi lebar dan kedalaman interior menjadi tiga.

Garis energi ini seperti balok yang tidak terlihat yang dapat menyebabkan masalah kesehatan di area tubuh yang terbagi di antara dua bagian energi," papar Odle.

Salah satu kunci untuk tata letak kamar tidur feng shui yang tepat, hindari kamar tidur dengan pilar terbuka.

Namun, jika kamar tidur kamu sudah terkena pilar, pastikan furnitur yang digunakan jauh dari pilar itu.

Menjaga kamar tidur agar tidak berantakan juga penting untuk feng shui yang baik.

Kamar tidur yang berantakan tidak baik untuk aliran energi, meskipun semua furnitur berada di tempat yang tepat.

Baca Juga: Menunjang Tidur Berkualitas, Inilah Tips Membeli dan Mewarat Kasur

Kompas.com
Shutterstock

Ilustrasi kasur dan tempat tidur.

2. Penempatan tempat tidur.

Aturan umum feng shui kamar tidur adalah memastikan headboard atau bagian atas ranjang berada di dekat dinding yang kokoh.

"Atau setidaknya ke arah dinding dengan jendela tertutup yang tidak memiliki aliran udara.

Posisi ini untuk mengurangi pergerakan Qi atau energi di atas kepala, sehingga kamu akan tidur nyenyak, ”jelas Odle.

Headboard harus pas dengan dinding.

Namun, lantai atau permukaan dinding dapat membuat sedikit jarak, jadi usahakan untuk menjaga tempat tidur sedekat mungkin dengan dinding.

Tetapi, jika karena alasan apapun tempat tidur tidak dapat didekatkan ke dinding, Odle menyarankan untuk berhati-hati agar pintu tetap tertutup, atau setidaknya sedikit terbuka, saat kamu berbaring di tempat tidur.

Tempat tidur yang kamu pilih juga penting.

Bingkai kayu solid atau headboard berlapis kain solid paling baik untuk feng shui.

Headboard dengan banyak panel, palang terbuka, atau tempat tidur dengan rak atau penyimpanan internal harus dihindari.

3. Pemilihan warna.

Untuk memilih warna feng shui terbaik untuk kamar tidur, Odle menyarankan agar menghindari warna primer, khususnya merah, ungu, biru, dan hitam.

“Warna-warna itu dapat memicu masalah besar tergantung pada energi feng shui ruang tersebut,” jelasnya.

Jadi, jika kamu mendekorasi ulang, cari furnitur, tempat tidur, dan aksesori yang berwarna netral.

Jika kamu hanya dapat mengubah satu elemen ruangan, ganti tempat tidur.

Carilah warna netral yang menenangkan tanpa terlihat tidak menarik, misalnya warna biru, merah muda, dan kelabu tua.

Baca Juga: Selain Pilihan Kasur yang Tepat, 3 Posisi Tidur Ini Juga Bermanfaat bagi Kesehatan

kompas.com
shutterstock

Ilustrasi penataan kamar tidur.

4. Cermin

Banyak orang suka memajang cermin di kamar tidur, namun kamar tidur feng shui seharusnya tidak demikian.

Odle mengungkapkan, karena cermin memantulkan cahaya, ini membuat energi kamar tidur menjadi sangat aktif, atau yang.

"Hal ini menyebabkan penundaan tidur setelah lampu padam, karena Anda menunggu energi kamar tidur menjadi lebih tenang, atau yin," ucap dia.

5. Keseimbangan energi.

Hal lain dari menciptakan kamar tidur berdasarkan feng shui adalah menerapkan solusi elemen yang diperlukan untuk melengkapi ruang.

Ada lima elemen, yaitu air, tanaman untuk kayu, warna api (merah dan ungu), dan benda-benda yang terbuat dari tanah atau logam.

Namun, Odle mengatakan bahwa ini bukan tentang memiliki kelima elemen yang diwakili di setiap ruangan.

"Perhitungan matematis mengungkapkan elemen mana yang diperlukan untuk mengoptimalkan kombinasi energi tak terlihat yang ada," terang dia. Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul "5 Panduan Feng Shui untuk Kamar agar Tidur Lebih Nyenyak

#BerbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : kompas