Tetap Waspada Meski Hasil Tes Negatif setelah Kontak Erat dengan Orang yang Terkonfirmasi Positif Covid-19, Bisa Saja Ini yang Terjadi!

Sabtu, 03 Juli 2021 | 12:45
Kompas.com

Ilustrasi tes Covid-19, tes antigen.

IDEAOnline-Ketika teman kamu terkonfirmasi postif Covid-19 dan kamu habis melalkukan kontak erat dengan mereka, hasil tes yang kamu lakukan bisa saja negatif. Tetap waspada dengan melakukan beberapa hal ini, sebab kejadiannya bisa seperti ini.

Setelah mengetahui seseorang yang ditemui terkonfirmasi positif Covid-19, ada beberapa hal yang perlu dilakukan.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Stop Lakukan Hal Ini ke Karpet di Rumah, Bisa Hancur Bahkan Warnanya Memudar!

Baca Juga: Mau Panen Sayur dari Kebun di Rumah Tanpa Berhenti selama Setahun? Lakukan Cara Ini!

Sebab, kemungkinan kamu termasuk dalam kontak erat pasien tersebut.

Apa yang dimaksud dengan kontak erat?

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Primaya Hospital Pasar Kemis, dr Kiki Maharani, SpPD, menjelaskan, bertatapan muka dengan orang yang positif Covid-19 selama lebih kurang 15 menit sudah termasuk dalam kontak erat.

Dalam kondisi ini, dr Kiki mengimbau agar masyarakat mewaspadai jika muncul gejala Covid-19 setelah lima hingga tujuh hari.

"(Sebab) masa inkubasinya (virus corona yang masuk ke tubuh) sekitar lima sampai tujuh hari," ungkap dr Kiki saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (26/6/2021).

Setelah kontak erat atau saat baru mengetahui bahwa seseorang yang ditemui terkonfirmasi positif Covid-19, tes Covid-19 yang langsung dilakukan seketika itu, baik menggunakan tes swab antigen maupun PCR test, bisa saja menunjukkan hasil negatif.

"Karena mungkin pada saat itu (tes Covid-19) belum terbentuk paparan virus di tubuh kita," jelas dr Kiki.

Baca Juga: Bapak-bapak Wajib Tahu Sebelum Memasang Lantai Rumah, Pahami 3 Hal Ini Agar Proses Tidak Gagal!

Baca Juga: Warga Se-Indonesia Jangan Asal Pilih Material Pagar dari Batu-batuan, Cari Tahu Dulu yang Ada Dipasaran!

Kompas.com
SHUTTERSTOCK/Cryptographer

Ilustrasi tes Covid-19, tes antigen.

Oleh sebab itu, dr Kiki menyarankan agar tes Covid-19 dapat dilakukan setelah masa inkubasi, yakni sekitar lima hingga tujuh hari.

Selama masa inkubasi tersebut, dia juga mengimbau agar melakukan isolasi mandiri.

Apabila selama masa tersebut mengalami gejala Covid-19 setelah kontak erat dengan pasien orang yang terinfeksi virus corona, disarankan untuk melakukan tes Covid-19, seperti tes antigen.

Baca Juga: Warga Se-Indonesia Jangan Asal Pilih Material Pagar dari Batu-batuan, Cari Tahu Dulu yang Ada Dipasaran!

Baca Juga: Bapak-bapak Wajib Tahu Sebelum Dinding Rembes, Kenali 4 Perbedaan Pelapis Dinding Tahan Air Berikut, Pas Buat Musim Hujan!

"Akan tetapi, jika hasil tes rapid antigen negatif, tetapi gejala-gejala sudah muncul, seperti demam, lidah tidak bisa merasakan rasa apa pun, atau anosmia yakni tidak bisa membau, sebaiknya segera diperiksakan," jelas dr Kiki.

Kendati demikian, dr Kiki mengatakan bahwa tidak tertutup kemungkinan seseorang tidak menunjukkan gejala Covid-19 apa pun selama lima hari setelah kontak erat dengan orang positif Covid-19.

Orang tanpa gejala seperti ini cukup banyak di luar sana.

Hal ini, kata dr Kiki, bisa saja karena orang tersebut memiliki daya tahan tubuh yang bagus.

"Maka dari itu, saya sarankan, ketika kita ada kontak erat, misal habis makan bareng, tetap isolasi mandiri sekitar tujuh hari. Nanti kalau tidak ada gejala, boleh beraktivitas. Tetapi kalau ada gejala, isolasi dilanjutkan sampai 14 hari dan diperiksakan ke dokter," papar dr Kiki. Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul Apa yang Harus Dilakukan Setelah Kontak Erat dengan Orang Positif Covid-19?

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : kompas

Baca Lainnya