Ini 6 Gejala dan Cara Mencegah Kasur Jadi Sumber Alergi, Tolong Mulai Sekarang Jangan Anggap Remeh!

Senin, 30 Agustus 2021 | 15:20

Alergi bisa akibatkan gatal-gatal pada kulit dan hidung atau bersin tanpa henti.

IDEAOnline-Kasur di kamar, mungkin menjadi satu-satunya tempat di rumah yang paling banyak menyita waktu IDEA lovers.

Sebab, normalnya seseorang butuh delapan jam sehari untuk tidur.

Tentu IDEA lovers membutuhkan kasur selalu dalam kondisi prima, agar kualitas tidur dapat terjaga.

Baca Juga: Tolong Mulai Hari Ini Jangan Buang Ampas Kopi, Ternyata Bisa Usir Semut hingga Bersihkan Alat Dapur Ini..

Baca Juga: Iseng-iseng Taruh Kayu Manis di Sebelah Tempat Tidur, Ajaib! Hewan Menyebalkan Ini Tak Mau Lagi Masuk Rumah!

"Kasur menjadi salah satu perabotan di rumah yang sangat besar. Tentu orang akan sangat terintimidasi mana kala harus membersihkannya," kata pakar pembersih rumah dari Merry Maids, Debra Johnson seperti dikutip dari Real Simple.

Namun, apa daya? Seringkali saat mulai menyapu atau membersihkan kasur rasa gatal menyerang hidung hingga IDEA lovers mengalami bersin-bersin tanpa henti.

Pada tingkat yang lebih parah, ada pula yang sampai menderita asma.

Mengapa demikian?

Hal ini dapat terjadi karena sumber alergi atau alergen telah mengontaminasi tubuh IDEA lovers.

Alergen adalah zat yang dapat menimbulkan reaksi alergi yang dapat masuk ke dalam tubuh dengan beragam cara.

Baca Juga: Mewah, Elegan dan Berada di Kaki Pegunungan Alpen, Begini Megahnya Hotel Tempat Raja Thailand Jalani Karantina Selama Corona Bersama 20 Selirnya

Baca Juga: Diduga Main Serong Bahkan Ketahuan Ciuman di Toilet, Suami Tyna Kanna Pilih Berlibur Sendiri ke Bali, Lydia Kandou Angkat Bicara

dok. elchamberlin

Kasur

Ada alergen yang dapat masuk melalui saluran pernafasan (inhalan), saluran cerna (ingestan), suntikan (injektan), dan melalui kontak langsung pada kulit (kontaktan).

Dalam kasus pembersihan kamar, alergen paling efektif menyerang lewat saluran pernafasan.

Sumber alergen ini pun bermacam-macam, seperti tungau debu, kecoak, serbuk sari, serpihan kulit hewan, dan spora jamur.

Jika sumber allergen ini hinggap atau menempel pada kasur, maka benda-benda ini akan terhirup oleh IDEA lovers.

Tubuh akan memicu respons imun yang pada akhirnya merangsang timbulnya reaksi alergi, seperti bersin, asma, atau mata memerah.

“Alergi terjadi ketika kita telah terpapar alergen berkali-berkali,” begitulah penjelasan dr. Iris Rengganis, Dokter Spesialis Penyakit Dalam (Konsultan Alergi Imunologi).

Dokter Iris menjelaskan bahwa setiap orang berpotensi terkena alergi. Namun, waktunya berbeda-beda tergantung sensitivitas orang tersebut terhadapalergen.

Baca Juga: Tak Sengaja Menyemprotkan Sabun Cair di Sudut Rumah, Siapa Sangka Hewan Satu ini Hilang dalam Semalam..

Baca Juga: Rebusan Daun Tanaman Hias Ini Terbukti Ampuh Hilangkan Sakit Kepala, Coba Tambahkan Madu dan Perasan Lemon!

Bila seseorang memiliki sensitivitas tinggi terhadap alergen, ia dapat menderita alergi pada paparan pertama.

Sebaliknya, bila sensitivitas orang tersebut rendah, alergi baru dapat dideritanya setelah berkali-kali terkena paparan alergen.

Ini pulalah yang menjelaskan penyebab seseorang baru terkena alergi ketika memasuki usia dewasa ketika yang lainnya mengidap alergi sejak kecil.

Cara Menghindari Alergen

(Erly/IDEA)

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Tag

Editor : Maulina Kadiranti