Tips Berkebun Buat Pemula agar Tidak Jadi Plant Killer

Selasa, 07 September 2021 | 16:34
Dok. Shutterstock

Berkebun menjadi kegiatan yang digemari belakang ini.

iDEAonline.co.id – Selama masa pandemi, berkebun menjadi hobi yang menarik minat banyak orang. Tanaman yang dipelihara pun beragam, mulai dari tanaman pangan seperti sayur dan buah, rempah, tanaman berbunga, hingga tanaman hias.

Mengutip dari guardian.co.uk, survei yang diselenggarakan oleh lembaga pemasaran di Amerika Serikat, Freedonia Group menunjukkan bahwa tingginya minat berkebun membuat industri di bidang tersebut melesat secara global.

Jumlah penjualan retail kebutuhan berkebun, mulai dari benih dan bibit, peralatan berkebun, pupuk, hingga pakaian khusus berkebun meningkat. Adapun mayoritas orang mulai belajar berkebun di masa pandemi dengan alasan ingin membunuh stres.

Menurut laman Healthline, berkebun memang dapat dijadikan terapi untuk sindrom kecemasan dan depresi. Istilah yang digunakan untuk terapi tersebut adalah horticultural therapy.

Baca Juga: Yakin Sudah Menyelami Tren Teraso? Jangan Ngaku Tertarik Jika Belum Tau Hal-hal Berikut Ini..

Berkebun dapat membuat seseorang fokus pada pekerjaan di kebun dan memiliki efek sama dengan meditasi. Selain itu, berkebun dapat meningkatkan kepuasan dan self-esteem, terlebih kalau kebun berhasil berkembang.

Selain itu, berkebun tanaman pangan, dinilai dapat membantu mengirit belanja konsumsi makanan sehari-hari. Meski hasil kebun memerlukan waktu hingga siap untuk dipanen.

Namun, berkebun juga memerlukan pemahaman teknik menanam serta pengetahuan dasar mengenai jenis tanaman, tanah, dan pupuk yang digunakan. Apabila tidak mempelajarinya terlebih dulu, alih –alih jadi plant dads atau plant moms Anda bisa jadi plant killer.

Nah, buat pemula, berikut tipsnya.

1. Inspeksi area yang akan dijadikan tempat berkebun

Sebelum memilih dan membeli bibit tanaman yang akan ditanam, Anda sebaiknya memeriksa dulu area di rumah yang akan dipakai untuk berkebun. Kemudian, pastikan Anda ingin menanam tanaman di dalam pot atau langsung di tanah.

Baca Juga: Tanam Tanaman Ini Jika Ingin Merawat Tanaman di Rumah Tanpa Repot

Apabila langsung di tanah, pahami dulu jenis tanah di rumah Anda. Ada beberapa jenis tanah, yakni tanah lempung, tanah liat, atau tanah berpasir.

Jenis tanah yang paling ideal adalah tanah lempung karena merupakan campuran tanah liat, material organik, sedimen, dan air. Tanah ini dapat menahan nutrisi dan air di bagian akar.

Ciri-ciri tanah lempung adalah berwarna hitam, gembur, dan sedikit lembap bila diremas. Tanah liat biasanya lebih merah dan lengket. Sementara tanah berpasir lebih kering dan mudah terserak.

Apabila Anda ingin menanam di pot, saat ini banyak tanah lempung dijual dalam kemasan karung. Anda bisa juga membeli tanah yang sudah ada campuran pupuknya dan siap pakai.

Baca Juga: Sebelumnya Suatu Kemewahan, Home Office Kini Menjadi Suatu Kebutuhan

Setelah itu, perhatikan bagian mana area menanam yang banyak dan kurang terpapar matahari. Anda bisa menyesuaikan penempatan tanaman berdasarkan kebutuhan paparan sinar mataharinya.

2. Pilih tanaman yang mudah ditanam

Sebagai pemula, jangan terlalu idealis dan memilih tanaman yang rumit untuk ditanam. Sebab, kegagalan menanam pertama kali akan menyurutkan minat dan motivasi. Pilih tanaman yang gampang tumbuh dan mudah dirawat.

Beberapa contoh tanaman yang bisa Anda pilih adalah tanaman sayur seperti bayam, selada, lobak, dan cabai. Sementara itu, untuk tanaman hias Anda bisa memilih lili paris (spider plant), peace lily, lidah mertua (sansiviera), aglonema, kaktus, atau sirih gading.

Satu hal yang paling penting, pilih bibit tanaman yang sehat. Apabila sejak bibit tanaman sudah tidak sehat atau berkutu, kemungkinan kondisinya akan memburuk dan bisa mati.

3. Lengkapi peralatan berkebun

Supaya berkebun lebih mudah, pemula juga perlu membeli peralatan yang dibutuhkan. Beberapa alat berkebun yang wajib ada, antara lain, sarung tangan, sekop kecil, gunting tanaman, garu kecil, polybag, pot, dan topi berkebun.

Baca Juga: Tanaman Bambu Kuning jadi Kanopi Hidup, Cara Menanam Unik yang Bikin Taman Lebih Cantik

Apabila memerlukan peralatan-peralatan tersebut, Anda tidak perlu keluar rumah untuk ke toko hobi atau hardware. Beli saja di e-commerce. Kalau butuh sarung tangan berkebun Anda dapat mencarinya di e-commerce Lazada.

4. Jangan lupa siram dan beri pupuk

Setelah Anda berhasil menanam tanaman, langkah selanjutnya adalah merawat. Jangan lupa untuk memberi pupuk, menyiram, menyemprot tanaman dengan insektisida apabila diperlukan, dan mencatat pertumbuhan tanaman.

Berikan perhatian dan perawatan yang intens pada tanaman. Dengan begitu, tanaman akan tumbuh subur.

Saat berkebun, ada kemungkinan Anda memerlukan spray antiserangga. Nyamuk atau serangga lain bisa saja menggigit Anda ketika sibuk merapikan tanaman atau mengganti tanah. Anda dapat membeli HIT Green Body Spray Light untuk melindungi diri dari serangga.

Saat berkebun, tidak jarang pakaian terkena noda tanah yang sulit hilang. Nah, deterjen penghilang noda, seperti Vanish Cair Pink , wajib juga jadi sahabat Anda yang baru mulai berkebun.

Coba cek kedua produk itu di Lazada. Pasalnya, saat ini Lazada tengah menggelar promo Lazada 9.9 Big Brands Sale, khususnya untuk produk-produk di LazMall.

Baca Juga: Ternyata Gampang Buat Musala Pribadi di Rumah, Jangan Lewatkan Hal Ini: Material hingga Level Lantai

Untuk diketahui, LazMall merupakan fitur Lazada yang berfungsi layaknya pusat perbelanjaan karena di dalamnya berisi official store dari berbagai brand ternama. Selain sudah dipastikan orisinal, produk-produk di LazMall terjamin kualitasnya.

Selama periode promo, Lazada menawarkan diskon Brand Mega Offer hingga 50 persen,voucherbelanja hingga 99Ribu, dan Brand Deals Serba 9 Ribu.

Bukan cuma itu,Lazadajuga akan mengadakan puncak promoLazada9.9 Mega Sale yang berlangsung pada 9-11 September 2021.

Kamu dapat menikmati promo gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia, Crazy Brand Mega Offer, bonus dadakan hinggaRp 500.000, dan Flash Sale serba 9 Ribu yang akan berlangsung setiap hari.

Jangan sampai ketinggalan karena promo tersebut hanya berlaku sampai 11 September 2021 saja. BuruandownloadaplikasiLazadadi ponsel ataukunjungi lamanLazadaditautan ini.

Editor : Sheila Respati

Baca Lainnya