IDEAonline - Jika Anda makan dengan baik dan berolahraga secara teratur, tetapi tidak tidur setidaknya tujuh jam setiap malam, Anda mungkin merusak semua upaya Anda yang lain.
Pakar gangguan tidur Harneet Walia, MD, mengatakan tidur sangatlah penting untuk kesehatan kita, dan banyak dari kita yang kurang dalam hal itu.
“Pertama dan terpenting kita perlu menjadikan tidur sebagai prioritas,” kata Dr. Walia. “Kami selalu merekomendasikan diet dan olahraga yang baik untuk semua orang, tetapi di sepanjang garis yang sama kami merekomendasikan tidur yang cukup juga.”
Tidak mendapat tidur yang cukup dapat berdampak buruk dalam berbagai aspek.
Baca Juga: Pantas Masih Terinfeksi Walau Sudah Prokes, Hindari 8 Kebiasaan Buruk Ini Saat Memakai Masker!
Pertama-tama, melewatkan bahkan hanya 1,5 jam durasi tidur dapat berdampak pada perasaan Anda.
Anda dapat menjadi lesu dan rasa waspada Anda juga akan sangat terdampak.
Selain itu, Anda juga akan mengantuk secara berlebihanan di siang hari.
Tidak sampai di sana, ingatan Anda juga akan terganggu.
Kurang tidur dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk berpikir, mengingat, dan memproses informasi.
Berikutnya adalah hubungan yang tidak baik.
Kekurangan tidur bisa membuat Anda merasa murung dan Anda bisa menjadi lebih mungkin untuk memiliki konflik dengan orang lain.
Anda juga mungkin menjadi kurang berpartisipasi dalam aktivitas normal sehari-hari atau berolahraga.
Yang cukup fatal, Anda akan memiliki kemungkinan lebih besar untuk kecelakaan mobil.
Mengemudi dalam keadaan mengantuk menyebabkan ribuan kecelakaan, cedera, dan kematian setiap tahun.
Baca Juga: Ahli Sudah Peringatkan untuk Tak Menyimpan Barang di Atas Kulkas, Bahayanya Enggak Main-Main
Jika Anda terus beroperasi tanpa tidur yang cukup, Anda mungkin melihat lebih banyak masalah kesehatan jangka panjang dan serius.
Beberapa potensi masalah kesehatan paling serius yang terkait dengan kurang tidur kronis adalah tekanan darah tinggi, diabetes, serangan jantung, gagal jantung atau stroke.
Masalah potensial lainnya termasuk obesitas, depresi, dan gangguan kekebalan tubuh.
Kurang tidur kronis bahkan dapat memengaruhi penampilan Anda.
Seiring waktu, itu dapat menyebabkan kerutan dini dan lingkaran hitam di bawah mata.
Ada juga hubungan antara kurang tidur dan peningkatan hormon stres, kortisol, dalam tubuh.
Kortisol dapat memecah kolagen, protein yang menjaga kulit tetap halus.
Jadi kurang tidur bisa berarti lebih banyak kerutan.
Baca Juga: Lesu Melihat Interior Rumah Anda? Waktunya Melakukan Perubahan Interior!
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)