Rambut Rontok setelah Pulih dari Covid-19, Atasi dengan Cara Ini

Selasa, 16 November 2021 | 09:33
Allure

Ilustrasi rambut rontok

IDEAonline - Rambut rontok menjadi salah satu masalah yang umum terjadi pada banyak orang.

Masalah ini sendiri dapat terjadi karena banyak hal, mulai dari faktor usia hingga penggunaan beberapa jenis obat-obatan.

Di tengah pandemi seperti saat ini, hal tersebut telah dikaitkan dengan Covid-19. Pasalnya, sejumlah penyintas Covid-19 mengaku mengalami kerontokan rambut setelah sembuh.

Dilansir dari Tribunnews.com yang mengutip grup Facebook Survivor Covid-19, Senin (15/11/2021), beberapa orang mengeluhkan rambutnya rontok setelah pulih dari infeksi tersebut.

Namun, apakah benar Covid-19 dapat menyebabkan rambut menjadi rontok?

Baca Juga: Tips untuk Orang Tua saat Mempersiapkan Anak Menerima Vaksinasi Covid-19

Rambut yang rontok setelah sembuh dari Covid-19, sebenarnya berkaitan salah satu gejala yang terjadi ketika terinfeksi oleh virus tersebut.

Melansir American Academy of Dermatology Association, Senin (15/11/2021), demam tinggi yang terjadi ketika terinfeksi Covid-19, dapat menyebabkan kerontokan ketika seseorang sudah sembuh.

Baca Juga: Bisa Makan Sehat dan Tetap Lezat, Teknologi Rapid Air pada Philips Essential Airfryer Ini jadi Solusi

Nama medis untuk kondisi rambut rontok ini adalah telogen effluvium.

Ini terjadi karena terdapat lebih banyak jumlah rambut yang memasuki masa kerontokan (telogen), saat demam terjadi.

Rambut rontok umumnya terjadi setelah dua atau tiga bulan seseorang pulih dari demam atau sakit. Jumlah rambut yang rontok pun bisa sangat banyak, hingga satu genggaman tangan.

Kerontokan rambut bisa berlangsung selama enam sampai sembilan bulan, sebelum berhenti rontok dan kondisinya kembali normal.

Selain karena demam tinggi, rambut rontok juga bisa disebabkan oleh stres yang terjadi selama pandemi Covid-19.

Stres emosional juga bisa memaksa lebih banyak rambut masuk ke fase kerontokan daripada biasanya. Ini umumnya terjadi dua atau tiga bulan setelah pertama kali mengalami stres.

Baca Juga: Sambut Ibu Kota Negara Baru, Bappenas Luncurkan Pusat Informasi Terintegrasi, Gandeng 2 Pihak Ini

“Ketika terjadi keadaan yang mendadak pada sistem, tubuh masuk ke mode penguncian dan hanya fokus pada fungsi-fungsi penting. Pertumbuhan rambut tidak sepenting fungsi lainnya, sehingga Anda berakhir dengan kerontokan rambut,” kata dr Susan Massick, dokter kulit di Ohio State University Wexner Medical Center dikutip dari Healthline.

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi rambut rontok setelah pulih dari Covid-19.

  1. Pakai Minyak Kelapa
Minyak kelapa dapat mengatasi rambut rontok dengan menciptakan lapisan pelindung eksternal dan internal, sehingga rambut mempertahankan kelembapannya dan membuat rambut bebas kusut.

  1. Konsusmi Makanan Sehat
Makan makanan yang bergizi seimbang, menjadi salah satu cara untuk mengatasi kerontokan rambut. Sejumlah nutrisi yang penting untuk kesehatan rambut yakni zat besi dan protein.

  1. Pakai Sampo yang Sesuai
Rambut rontok mudah rusak dan patah, maka gunakan sampo dengan bahan yang lembut dan pakai conditioner setelahnya. Kondisioner melapisi helaian rambut dan mengurangi kerusakan, serta ujung yang bercabang.

Baca Juga: Ajak Masyarakat Tak Mudah Menyerah, Canon Angkat Kisah Perjuangan Para Pekerja di Masa Pandemi dalam Film Seri Dokumenter

Artikel ini telah tayang di Health.grid.id dengan judul “Mengatasi Rambut Rontok Pasca Sembuh dari Penyakit Infeksi Covid-19”.

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Johanna Erly Widyartanti

Sumber : Health.grid.id