IDEAOnline -Dengan pilihan motif dan warna yang mencolok, karpet biasadigunakan sebagai aksen.
Bahan karpet yang lembut, juga bisa menciptakan kenyamanan sehingga menjadikan suasana rumah terasa kian akrab.
Agar kehadiran karpet bisa memberi efek seperti yang diinginkan, maka memilih dan menata karpet tidak boleh asal-asalan.
Karpet yang beredar saat ini memiliki banyak variasi, mulai dari jenis bahan, panjang benang, ukuran, warna, dan motif.
Dari beberapa jenis bahan pembuatnya, karpet wol danpolypropylene, merupakan 2 jenis karpet yang banyak dipilih pemakainya.
Apa saja kelebihan dan kekurangan kedua jenis karpet tersebut?
Baca Juga:Coba Singkirkan 5 Hal Ini di Dapur, Wajar Saja Dapur Malah Jadi Makin Berantakan!
Sebelum Beli Kenali Perbedaan Jenis Karpet Mulai dari Bahan Wol Hingga Polyprophylene, Ibu-ibu Wajib Tahu!
Kelebihan Karpet Wol (karpet berbahan alami)
- Wol adalah serat alami berkualitas sangat baik.
- Karpet dengan bahan dasar wol akan terasa membal dan tidak akan rata meski telah diinjak.
- Lebih tahan lama.
- Lebih tahan api.
- Ramah lingkungan.
- Sulit dibersihkan karena debu menempel pada benang.
- Benang wol mudah lepas saat dibersihkan sehingga kurang cocok untuk orang yang terkena alergi.
- Harga relatif mahal.
Baca Juga:Agar Terhindar dari Bakteri, Ini 8 Hal yang Harus Dilakukan Saat Berada di Toilet Umum
Ilustrasi-Meletakkan karpet di kamar tidur.
Kelebihan Karpet Polyprophylene (karpet sintetis)
Baca Juga:6 Alasan Tikus Menetap di Rumah, Nomor 2 Coba Dikurangi dari Sekarang
Baca Juga:Lemak dan Bau pada Piring Kotor Bisa Hilang Saat Dituangkan Minyak Satu Ini, Begini Caranya!
- Tahan terhadap noda.
- Cukup kuat, tidak mudah rata jika diinjak.
- Mudah dibersihkan.
- Memiliki warna cerah.
- Cocok digunakan unuk kamar anak kecil.
- Harga relatif lebih murah.
- Tampilan (keindahannya) tidak sebagus wol.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)