IDEAonline - Mungkin IDEA Lovers sudah tahu, nyatanya terlalu banyak menatap layar atau screentime tidaklah baik karena banyak alasan.
Perlu diingat, ini tidak hanya berlaku untuk anak-anak.
Orang dewasa pun harus tetap membatasi screentime mereka karena banyak alasan.
Dilansir dari reidhealth.org, berikut adalah beberapa dampak buruk screentime yang berlebihan untuk orang dewasa.
Baca Juga: Emak-emak Bisa Bahagia Berjamaah, Begini Cara Mudah Bikin Santan Awet Berminggu-minggu, Wajib Coba!
Insomnia dan Kurang Tidur
Cahaya dari layar memberi sinyal pada otak untuk tetap terjaga, dan input yang konstan sepanjang hari dapat membuat sulit untuk bersantai di malam hari.
Mata Tegang dan Sakit Kepala
Terlalu banyak waktu yang dihabiskan untuk melihat layar dapat menyebabkan kelelahan atau ketidaknyamanan pada mata serta penglihatan yang redup.
Silau pada layar dan kecerahan layar dapat menambah ketegangan pada mata.
Akhirnya, ketegangan ini dapat menyebabkan sakit kepala.
Perilaku Adiktif
Media sosial dan smartphone telah ada selama kurang dari 20 tahun dan dampaknya terhadap manusia masih terus ditemukan.
Studi terbaru mengungkapkan bahwa kita dapat mengembangkan perilaku adiktif dengan smartphone dan media sosial, termasuk memikirkan perangkat atau platform itu terus-menerus dan ingin menggunakan smartphone atau aplikasi media sosial untuk mengatasi atau mengubah suasana hati mereka, dan mengalami efek samting ketika tidak dapat mengakses ponsel atau aplikasi.
Jika perilaku ini berkembang hingga mengganggu kehidupan sehari-hari, itu patut dikhawatirkan.
Sakit Leher, Bahu, dan Punggung
Waktu yang dihabiskan untuk duduk di meja mengetik atau memegang telepon dan melihat ke bawah, menyebabkan ketegangan pada leher, bahu, dan punggung.
Ketika posisi ini ditahan untuk waktu yang lama, itu dapat menyebabkan rasa sakit dan terkadang masalah muskuloskeletal yang lebih parah.
Perubahan Kognisi
Kita tahu bahwa terlalu banyak screentime tidak baik untuk perkembangan otak anak-anak, tetapi apakah dampak terlalu banyak screentime terhadap otak orang dewasa?
Sebuah studi tahun 2020 menemukan bahwa orang yang telah didiagnosis dengan kecanduan smartphone memiliki masalah dengan bagian otak mereka yang bertanggung jawab untuk mengirimkan pesan dan kinerja kognitif yang lebih buruk.
Mengurangi Tingkat Aktivitas Fisik
Waktu yang dihabiskan di depan layar adalah waktu yang dihabiskan orang-orang di generasi sebelumnya untuk aktif secara fisik—berjalan-jalan, bekerja di taman, berolahraga, mengerjakan proyek, dll.
Gaya hidup yang tidak banyak bergerak secara langsung terkait dengan peningkatan risiko obesitas dan masalah kesehatan fisik lainnya.
Berapa jumlah screentime yang sehat untuk orang dewasa?
Para ahli mengatakan orang dewasa harus membatasi screentime di luar pekerjaan hingga kurang dari dua jam per hari.
Setiap waktu di luar waktu yang biasanya kita habiskan di depan layar harus dihabiskan untuk berpartisipasi dalam aktivitas fisik.
Ini mungkin tidak dapat dilakukan dengan segera, tetapi masih banyak yang dapat dilakukan orang untuk mencoba menguranginya.
Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di website www.ideaonline.co.id, Facebook IDEA Online, TikTok IDEAonline, Instagram @ideaonline, Instagram @tabloidrumah, dan Youtube IDEA RUMAH.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)