IDEAonline- Area bawah tangga sangat sempit, bahkan seringkali cuma jadi gudang atau tak jarang malah tidak dimanfaatkan sama sekali.
Namun ternyata bukan mustahil dimanfaatkan jadi kamar mandi yang nyaman.
Memiliki kamar mandi di bawah tangga ada banyak keuntungannya.
Selain rumah terasa ringkas, area yang sering terdapat di sekitar ruang tamu ini lebih mudah dijangkau oleh para tamu agar tidak perlu masuk ke dalam kamar mandi pribadi pemilik rumah.
Berikut ini beberapa tips yang perlu Anda perhatikan saat menciptakan kamar mandi di area bawah tangga!
Pertama,Ukurlah ketinggian langit-langit di area bawah tangga tersebut.
Di ruang yang nyaman, setidaknya orang harus dapat berdiri tegak di dalamnya. Ketinggian ideal minimal 2,2 meter.
Ilustrasi Kamar Mandi Bawah Tangga
Kedua,Karena disebabkan anak tangga tidak sama tinggi, ada bagian langit-langit yang lebih rendah dibandingkan bagian lainnya.
Manfaatkan bagian yang rendah sebagai area penyimpanan peralatan kamar mandi seperti tempat tisuatau sabun.
Ketiga,Area bawah tangga umumnya berukuran mungil, untuk itu perhatikan sirkulasi udara. Usahakan ada akses udara masuk dari luar ke dalam.
Sehingga kamar mandi tidak menjadi lembap dan sesak.
Untuk menghemat tempat, buatlah bukaan berupa lubang angin berkisi-kisi agar udara tetap masuk tetapi hewan-hewan kecil terhalang.
Keempat,Di dalam kamar mandi, pencahayaan memegang peranan penting.
Pastikan penerangan buatan di dalam area ini.
Anda dapat membuat jalan masuk cahaya alami, seperti kaca yang terhubung ke luar rumah.
Cahaya matahari baik untuk menghalau kelembapan dalam ruang serta berkembangnya jamur dan kuman.
Kelima,Karena letaknya di bawah tangga, tidak semua fungsi kamar mandi dapat terakomodasi.
Yang terpenting, bagi sebuah kamar mandi tamu adalah keberadaan kloset dan wastafel.
Sebagian besar tamu menggunakan kamar mandi sebagai tempat buang air dan mencuci tangan.