:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/11/27/3827635552.jpg)
Dengan lebih dari 2000 spesies, tanaman yang sebagian besar berasal dari Afrika dan Madagaskar ini bisa tumbuh di Indonesia karena sifatnya yang senang dengan sinar matahari.
Kebanyakan Euphorbia yang dikembangkan di Indonesia berasal dari Thailand.
Ilustrasi bunga euphorbia
Menurut Novi, jika baru datang dari Thailand, Euphorbia sebaiknya jangan terkena sinar matahari secara langsung.
Setelah akan berbunga barulah aman untuk dipindahkan ke tempat yang ada sinar matahari langsung.
Dijamin, Euphorbia akan berbunga dengan indahnya.
Memperbanyak Euphorbia dilakukan secara generatif (biji) dan vegetatif (stek).
Saat melakukan perbanyakan dengan stek, batang tanaman yang keluar getahnya jangan langsung ditanam.
"Biarkan kering dulu sekitar 3 hari. Kalau langsung ditanam bisa busuk," paparnya.
Bisa juga perbanyakan dengan dengan model grafting, menyambung batang bawah dengan batang atas.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)