Cullis Watson bertekad untuk menangani masalah sampah Inggris setelah masa kanak-kanak dihabiskan di Ethiopia, di mana dia mengatakan sangat sedikit sampah yang dibuang.
Pakai Metode Fermentasi Jepang, Tempat Sampah Ini Bisa Ubah Sampah Jadi Kompos
Baca Juga : 4 Cara Jitu Menyimpan Barang di Rumah, Anti Berantakan dan Kesulitan Mencari
"Mencoba mengubah persepsi orang tentang pemborosan dan menjadikannya sebagai 'seksi' mungkin adalah bagian dari tantangan, dan sesuatu yang saya sukai sebagai seorang desainer," katanya seperti dilansir Dezeen.
Iamenciptakan penampilan yang "jelas dan minimal" untuk tempat sampah, untuk menekankan kebersihan dan kesederhanaan metode.
Pakai Metode Fermentasi Jepang, Tempat Sampah Ini Bisa Ubah Sampah Jadi Kompos
Ia juga mencoba menghubungkannya secara visual dengan desain Jepang modern.
Baca Juga : Jangan Asal Pilih! Yuk Kenali 5 Desain Plafon agar Rumah Tampak Mewah
Cullis Watson saat ini sedang menyelesaikan versi kedua dari desain tersebut.
Pakai Metode Fermentasi Jepang, Tempat Sampah Ini Bisa Ubah Sampah Jadi Kompos
Pada tahun 2017, ia mendapatkan penghargaan New Designers Joseph Joseph Brilliantly Useful award atas proyek Taihinya. (*)