"Aku masih kelas dua sekarang, ini adalah bentuk kecurangan, jadi tolong tangkap dia (ayahnya)," tambahnya.
Jika tidak ditangkap, ia menambahkan, ia ingin polisi setidaknya memaksanya memberikan surat bertanda tangan yang ditandatangani oleh kapan ia akan membuatkan toilet.
Ayahnya, Ehsanullah, mengatakan kepadaBBC Tamildia sebenarnya mulai membangun toilet, tetapi tidak memiliki cukup uang untuk menyelesaikannya.
Karena saat ini dia sedang menganggur, kemudian ayahnya Ehsanullah juga membalas surat Hanifa pada polisi.
"Saya meminta Hanifah memberi saya lebih banyak waktu tetapi dia berhenti berbicara dengan saya karena saya tidak bisa memenuhi janji saya," tambahnya.
Akan tetapi Hanifa tidak bersimpatik,"Berapa lama saya bisa terus menanyakan hal yang sama? Dia terus memberi saya alasan yang sama tentang tidak punya cukup uang. Jadi saya pergi ke polisi," ujar Hanifa.
Terkejut, terjadi sesuatu pada istri dan putrinya, ternyata polisi justru mengtakana alasan dia dipanggil polisi.
Setelah membaca surat mendetail yang ditulis Hanifa, dia mengatakan sepertinya Hanifa telah belajar cara menulis surat resmi.