Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Nuansa Gelap Hingga Minimalis, Ini Hunian Dengan Interior Terbaik 2018 Versi Dezeen Part 1

Hikmah - Minggu, 16 Desember 2018 | 18:20
Workstead House, US, by Workstead

Workstead House, US, by Workstead

IDEAonline -Rumah liburan pantai yang tandus di Kopenhagen dan apartemen yang tertutup terrazzo di Milan jadi beberapa hunian dengan interior terbaik pilihan Dezeen tahun 2018.

Tertarik menyontek interior terbaik ini untuk hunianmu, IDEA Lovers?

Yuk, simak 10 interior terbaik pilihan Dezeen 2018.

Seaside Abode, Denmark, oleh Norm Architects

Seaside Abode, Denmark, by Norm Architects

Seaside Abode, Denmark, by Norm Architects

Baca Juga : Tube House, Apartemen Berbentuk Pipa Sebagai Solusi Atasi Sempitnya Lahan di Hong Kong

Norm Architects menerapkan warna gelap dan bersahaja di seluruh area rumah keluarga yang berada di dekat Kopenhagen.

Warna dimaksudkan untuk menjaga fokus penduduk di garis pantai berbatu di dekatnya.Sementara dinding menggunakan palet sandy beige dan lemari di dapur menggunakan warna tanah.

Sebuah dinding kayu lapuk di ruang tamu sengaja digunakan untuk mencerminkan "keliaran" alam terbuka.

Apartemen Sant Gervasi, Spanyol, oleh Isabel Lopez Vilalta

Sant Gervasi apartment, Spain, by Isabel Lopez Vilalta

Sant Gervasi apartment, Spain, by Isabel Lopez Vilalta

Baca Juga : Dijamin Kinclong, Begini 7 Cara Membersihkan Ubin Kamar MandiPintu lemari antik membentuk dinding berpanel di dalam apartemen Barcelona ini.

Desainer Isabel López Vilalta sengaja merombaknya agar dapat disesuaikan dengan penghunianya, sebuah pasangan dengan tiga anak muda mereka.Meski begitu, masih terdapat beberapa fitur asli rumah, salah satunya adalah langit-langit berkubah Catalan.

Mereka juga memasukkan detail baru seperti area bermain mezzanine baru dan slide kayu.

House in a Flat, Singapura, oleh Nitton Architects

House in a Flat, Singapore, by Nitton Architects

House in a Flat, Singapore, by Nitton Architects

Baca Juga : Timbul Energi Negatif, Rak Terbuka Ternyata Tak Baik Secara Feng Shui

Nitton Architects mencoba menciptakan "rumah mini" di dalam flat Singapura ini dengan menghancurkan sebagian besar dinding non-strukturalnya.

Kemudian, ia menggantinya dengan partisi kayu yang digeser dan beberapa perabot yang bisa disesuaikan.

Didesai dengan konsep menangkal "kesibukan hidup perkotaan", ruang ini juga menampilkan dinding putih yang menenangkan dan banyak tanaman pot di taman dalam ruangan.

Apartemen Vilnius, Lithuania, oleh Kristina Lastauskaitė-Pundė

Apartment Vilnius, Lithuania, by Kristina Lastauskaitė-Pundė

Apartment Vilnius, Lithuania, by Kristina Lastauskaitė-Pundė

Baca Juga : Zhongshu Bookstore, Toko Buku Futuristik yang Membawa Pengunjung Seperti Berada di AwanBukaan besar yang melengkung dan fragmen-fragmen fresco yang terbuka pada sejarah menjadi fokus interior pada apartemen abad ke-19 di Vilnius.

Desainer interior Kristina Lastauskaitė-Pundė memperbaruinya dengan pintu berlapis kuningan dan lemari dapur.Sebagian sudut lainnya di rumah tetap netral dengan permukaan abu-abu pucat dan perabotan lunak berwarna batu tulis.

Workstead House, AS, oleh Workstead

Workstead House, US, by Workstead

Workstead House, US, by Workstead

Workstead menyalurkan "modernisme selatan" untuk mengubah rumah bersejarah di Charleston ini.Setelah menyegarkan bingkai pintu asli dan cetakan dinding dengan lapisan cat, studio ini mengenakan interior dengan pilihan furnitur warisan dan lukisan potret klasik.

Mana yang paling menarik untukmu, IDEA Lovers ? (*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular