Pilihan jenis bahan pelapis bisa dari teksturnya, warnanya, atau corak yang dimiliki.
Tekstur kasar akan memberi suasana lebih hangat dan kesan informal, cocok untuk ruang yang digunakan untuk bersantai bersama keluarga, misalnya.
Untuk memilih wana dan corak sesuaikan dengan fungsi ruang dan menggunakan prinsip-prinsip seperti pada cara pengecatan dan bahan pelapis di atas.
Baca Juga : Tanpa Banyak Motif Bunga, Lihat Rumah 'Shabby Chic' ala @diah_nursusanti
Eksplorasi Material
Hal yang pasti akan didapat dari eksplorasi material ini adalah kekayaan tekstur yang akan memperkuat karakter ruang.
Memanfaatkan ragam material dan melakukan kreasi atasnya akan menciptakan tampilan visual yang berbeda dan unik.
Hal ini erat kaitan dengan pola pemasangan dan kreativitas aplikasi material.
Misalnya batu kali yang dipasang maju-mundur secara acak akan memberi tampilan dinamis pada ruang dan menghilangkan kesan monoton.
Baca Juga : Dominasi Material Kayu Dan Bebatuan, Intip Interior Bernuansa Alam di Mérito
(*)