Kehadiran seseorang akan membawa banyak kotoran pada alas kakinya, bahkan pintu dan jendela yang langsung terhubung dengan luar rumah juga akan menghadirkan banyak debu melalui angin yang masuk.
Menurut Mas Dian MRE, ahli feng shui, setidaknya ada 2 penyebab umum mengapa ada rumah memiliki lantai teras lebih tinggi dari ruang tamu.
Pertama, rumah dibuat lebih tinggi dari teras karena mengikuti kontur tanah yang miring ke belakang, sehingga desain bangunan dibuat menurun ke belakang.
Rumah dengan topografi tanah dan bangunan seperti ini memiliki nilai Feng Shui yang buruk, karena dianggap sulit meningkatkan kesejahteraan hidup.
Baca Juga : 3 Cara Mendesain Rumah Sesuai Feng Shui di Lahan Meninggi dan Berkontur
Kedua, rumah sengaja untuk menghindari banjir
Akibat dari banjir lingkungan, bagian teras rumah ditinggikan agar berfungsi sebagai tanggul penahan air.
Komposisi lantai teras yang lebih tinggi dari ruang tamu sering memberi rasa yang tidak nyaman bagi orang yang tidak biasa masuk ke rumah tersebut; bisa-bisa ia akan terpeleset jatuh atau menjadi terkejut karenanya.
Dalam pengamatan melalui visi Feng Shui, komposisi di atas dinilai kurang baik, sebab akan berdampak pada faktor keberuntungan hidup, di mana hawa rezeki yang mengalir masuk ke rumah akan terpental mengingat lantai teras yang lebih tinggi.
Baca Juga : Bolehkah Kamar Tidur Ada Toiletnya? Ini 3 Aturan Menurut Feng Shui
Selain itu, bisa juga hawa rezeki tersebut justru menggelinding hilang saat masuk ke rumah.
Dampak lain yang bisa ditimbulkan antara lain faktor penyakit yang ditimbulkan oleh berbagai virus, debu, kotoran, sehingga sisi kesehatan dan keuangan penghuni pada akhirnya menjadi beban kehidupan.