IDEAonline - Sebuah kamar mandi idealnya tidak gelap, tidak pengap, dan tidak lembab.
Namun, jika kondisi kamar mandi kamu sebaliknya, dapat dipastikan kamar mandi tersebut butuh ventilasi.
Ketiadaan ventilasi di kamar mandi membuat siapapun enggan memasukinya.
Kamar mandi mungil dengan posisi terjepit di tengah-tengah rumah membuat sistem pengudaraan di dalamnya tidak berjalan maksimal.
Akibatnya, kamar mandi terasa lembab dan panas.
Baca Juga : Agar Bebas Dari Bahaya, Perhatihan 5 Tips Selama di Kamar Mandi
Pasalnya kamar mandi tanpa ventilasi bisa menimbulkan panas dan bau tak sedap.
Jika masih memungkinkan, kamu bisa membuat jendela atau skylight, tak peduli berapapun ukurannya karena hal itu mutlak ada di dalam kamar mandi.
Ventilasi punya banyak kegunaan untuk kamar mandi.
Lewat ventilasi, udara akan dialirkan keluar-masuk, sehingga kamar mandi selalu memperoleh udara segar.
Kamar mandi tak akan terasa panas dan pengap lagi.
Baca Juga : 6 Bagian dari Kamar Mandi Wajib Dibersihkan, Sarang Kuman dan Bakteri
Jendela atau skylight juga berguna untuk memasukkan banyak cahaya matahari.
Dengan demikian, kamar mandi selalu terang di siang hari.
Cahaya matahari juga menjaga kamar mandi supaya hangat dan tidak lembap sehingga bau tak sedap tereliminasi.
Seperti halnya ruangan lain pada umumnya, keberadaan satu atau lebih jendela dapat menjadikan ruangan terasa lebih lega.
Begitu juga halnya dengan kamar mandi.
Baca Juga : Inspirasi Desain Kamar Mandi Industrial, Sejuk Banyak Bukaan
Jendela atau skylight menjadikan ruang terasa lebih tinggi karena bagian atasnya terbuka.
Jendela pada dinding membuat ruang terasa lebar secara horisontal.
Namun jika sudah membuat kamar mandi tanpa ventilasi atau ventilasinya kurang, kamu bisa membuat jendela pada dinding yang langsung menghadap ke ruang luar.
Jika tak mungkin, kamu bisa membuat skylight.
Baca Juga : 4 Ide Renovasi Kamar Mandi, Sajikan Tempat Berelaksasi dan Cari Inspirasi
Jika tak mungkin juga, kamu bisa memasang exhaust fan untuk menyedot udara pengap kamar mandi.
HargaExhaust fan pun tak sampai lebih dari Rp 200 ribuan.
Ditambah biaya pasang dengan memanggil tukang, total biayanya sekitar Rp 350 ribuan.
Exhaust fan mampu membuat udara di kamar mandi akan bergerak atau berputar.
Baca Juga : Bahan Kimia Bisa Rusak Isi Kamar Mandi, Lebih Baik Bersihkan dengan Bahan Mudah Ini Saja!
Baca Juga : 7 Cara Membuat Kamar Mandi Mungil Semakin Nyaman dan Menarik
Kamu bisa memasang exhaust fan pada plafon dan menggabungkannya dengan penggunaan jalusi pada pintu.
Jalusi dapat memasukkan udara ke dalam kamar mandi, terutama ketika exhaust fan dinyalakan.
Agar hasilnya optimal, pasang exhaust fan pada plafon yang berseberangan dengan pintu agar udara dapat berputar di kamar mandi.
Sirip-sirip pintu jalusi sebaiknya dibuat miring ke arah atas, bukan ke arah bawah.
Tujuannya agar angin dingin dapat masuk dari arah bawah. (*)
Baca Juga : 6 Tip Cara Menata Kamar Mandi Sehat, Dindingnya Tak Lembab