Pada bagian tengah lintasan terdapat belokan 180 derajat.
"Atapnya sangat curam, sbenarnya sangat curam untuk lereng ski. Atap ini memiliki kemiringan hingga 45 persen," ujar Gustafsson.
Selain itu, pusat pengolahan limbah ini akan dilengkapi dengan trek pendakian gunung, area pandang, serta arena panjat tebing setinggi 85 meter.
Bagi pengunjung yang tidak ingin terlibat dengan berbagai aktivtas tersebut, bisa menikmati taman yang dirancang oleh SLA Architects.
Meski baru terpasang separuh, namun perusahaan telah menguji coba tempat ini sebelum dibuka secara resmi pada Mei mendatang.
Baca Juga : Ani Yudhoyono Berterima Kasih Kepada Seluruh Masyarakat Indonesia yang Mendoakan, Intip Kondisi Terkininya!
Pusat pengolahan limbah menjadi energi ini telah beroperasi sejak Maret 2017.
Gedung ini dibangun untuk menggantikan bangunan lama fasilitas pengolahan limbah lama yang sudah beroperasi lebih dari 40 tahun.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Denmark Bangun Lereng Ski Buatan