Kekurangan Ruang Belajar, Swedia Rancang Bangunan Sekolah Portabel

IDEAonline - Populasi generasi muda Swedia terus tumbuh. Namun hal itu tak disertai dengan ketersediaan ruang kelas untuk belajar.

Hal ini membuat banyak sekolah setingkat Taman Kanak-kanak yang memanfaatkan barak portabel sebagai ruang kelas.

Pemilihan bangunan portabel ini selain murah, bisa dimodifikasi sesuai selera.

Lebih lanjut, gedung portabel ini juga memiliki sedikit izin daripada bangunan pada umumnya.

Baca Juga : Akan Menikah dengan Ammar Zoni Bulan Depan, Ini Sudut Favorit Irish Bella di Rumah

Namun, bangunan ini memiliki kelemahan, yakni bentuknya yang mirip barak penjara.

Untuk itu, firma arsitektur Swedia, UMA membuat konsep perbaikan untuk bangunan portabel ini.

UMA

Sekolah portabel di Swedia

Perusahaan mengembangkan enam fasad konseptual untuk ruang-ruang kelas yang bisa dimanfaatkan sebagai ruang bermain yang interaktif.

Swedia bukan satu-satunya negara yang memanfaatkan bangunan portabel untuk gedung-gedung penting mereka.

Baca Juga : Begini Canggihnya Robot yang Bisa Selesaikan Semua Pekerjaan Rumah

Negara lain seperti AS pun juga membeli bangunan portabel alih-alih menambah stuktur permanen baru atu memperbaiki bangunan yang telah rusak.

Bangunan portabel dianggap menawarkan solusi perbaikan dan penambahan ruang yang lebih cepat meski tidak permanen.

UMA

Sekolah portabel di Swedia

Konsep yang paling mencolok adalah The Wave yang terbuat dari kerangka sederhana dari kayu lapis. Konsep ini menciptakan perpustakaan mini terbuka.

Slot-slot yang dimanfaatkan sebagai rak buku ditempelkan pada bingkai kayu vertikal, sedangkan bentuk ombak berfungsi memberikan perlindungan dari matahari dan hujan.

Baca Juga : Didatangi Ribuan Pengunjung, IndoBuild Tech 2019 Resmi Berakhir

Selain itu, sebuah matras berwarna biru dihamparkan pada tanah untuk melengkapi efek air pada bangunan.

Selain The Wave, UMA juga mengusulkan rancangan ide Big Bend.

Desain ini memperlihatkan bentuk rumput yang timbul dari dalam tanah dan menempel pada dinding bangunan.

(*)

Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul, "Ruang Belajar Kurang, Swedia Rancang Sekolah Portabel" pada 23 Maret 2019.