Baca Juga: Disiram 2-3 Seminggu, Ini Cara Merawat Tanaman Philodendron yang Tepat
Ini dilakukan demi mendapatkan kebutuhan ruang yang pas, tidak berlebih, bagi sang klien.
Dari sini diperoleh pembagian zona sebagai berikut: lantai dasar untuk area servis, lantai dua untuk area semiprivat, sementara lantai tiga untuk ruang-ruang privat.
Baca Juga: Hobi Travelling, Pasangan Ini Pilih Gaya Santorini dengan Built In Furnitur, Hasilnya Wow Banget!
Hubungan ruang-ruang yang tercipta dibuat cair, dengan mengusung keterbukaan antara ruang dalam dan ruang luar.
Ini dicapai antara lain dengan menghadirkan dua buah void yang mengapit ruang-ruang bersama, seperti ruang keluarga dan ruang makan.
Di lantai tiga, void ini menjadi orientasi ruang-ruang privat, sehingga ruang-ruang tersebut mendapatkan sumber cahaya dan udara alami.
Ini menjadi salah satu upaya sang arsitek untuk mengurangi ketergantungan penghuni rumah akan pengudaraan dan pencahayaan buatan.
Baca Juga: Perhatikan Letak Tanaman Indoor di Ruangan, Tilik Ruang Tamu Satu Ini!
Cara lainnya yang dilakukan Gerard adalah mengusahakan tersedianya banyak vegetasi dalam lahan rumah ini.