IDEAonline -Karena sofa merupakan furnitur terpenting yang berada di ruang tamu maupun keluarga, penting untuk memilih sofa yang nyaman. Bagaimana caranya?
Menjaga kebersihan sofa merupakan hal yang susah-susah gampang.
Apalagi, furnitur tersebut sering digunakan untuk menjamu tamu atau sekadar duduk-duduk bersama keluarga. Bila sofa sudah kotor dan rusak, tentu kenyaman berkurang, tampilan pun tidak lagi indah.
Baca Juga: Bak Showroom, Intip Inspirasi Mengejutkan Bagian Foyer Hunian Seluas 285 M
Pemilihan pelapis sofa merupakan salah satu faktor yang menentukan kenyamanan. Anda dapat memilih bahan penutup sofa yang sesuai dengan kebutuhan.
Jika Anda mementingkan sofa yang tidak kotor, sebelum Anda membeli sofa, sebaiknya kenali dulu bahan pelapis sofa yang hendak Anda pilih.
Baca Juga: Lakukan Hal Ini saat Kredit KPR Rumah Macet, Agar Tak Jatuh ke Pihak Lain!
Sebab pelapis sofa (upholstery) memiliki pengaruh yang cukup signifikan bagi kenyamanan saat duduk.
Nah, simak tip dari Rizky Rakhmat Oentoe, pemilik Antik Mebel, produsen sekaligus jasa reparasi sofa berikut ini.
Setelah menyimak tip berikut ini, jangan salah pilih sofa lagi, ya!
Tingkat kenyamanan saat diduduki penting untuk diperhatikan.
Sofa yang baik memiliki busa yang tidak cepat kempes.
Jangan segan-segan menanyakan kepada penjual, jenis busa apa yang digunakan pada sofa yang akan dibeli.
Baca Juga: Bangkitkan Kenangan, Ruang Tamu Satu Ini Sukses Buat Kamu Betah Berlama-lama!
Anda bisa memeriksanya sendiri dengan cara menekan-nekan sofa tersebut.
Apabila membal (cepat kembali ke keadaan semula), berarti kualitasnya bagus.
Namun, jika setelah ditekan, kembalinya lama, lebih baik urungkan niat Anda untuk membeli sofa tersebut. Sebab, sofa tersebut biasanya akan cepat kempes.
Baca Juga: Hati-hati dengan Furnitur Baru dan Pengharum Ruangan, Dapat Sebabkan Penyakit Berbahaya di Rumah!
Periksa dudukan sofa, khususnya yang memiliki pegas.
Pegas merupakan penyangga yang sempurna. Namun, lambat laun daya topangnya akan kendur jika besinya tidak kuat.
Namun, sofa tanpa pegas bisa terlihat berantakan dan terkadang tidak nyaman saat diduduki.
Sebelum Anda memutuskan untuk membeli, cobalah diduduki. Bila terdengar bunyi berdenyit, berarti pegas terpasang dengan buruk.
Perhatikan kerapian jahitannya serta rangka yang digunakan.
Baca Juga: Ingin Menambah Luas Taman, Ikuti Layoutnya Ideal di Lahan Terbatas
Pilihlah rangka sofa yang terbuat dari rangka kayu keras , seperti oak, maple, atau jati.
Penggunaan kayu oven akan memperpanjang umur sofa karena tahan terhadap rayap.
Alangkah baiknya lagi jika kaki sofa menyatu atau dibor dengan rangka.
Baca Juga: Sering Terabaikan, Begini Cara Pemilik Rumah Gunakan Bawah Tangga Sebagai Musala!
Hindari membeli sofa yang hanya dipasang dengan lem. Perlu diingat, staples, paku, dan lem hanya boleh dijadikan sebagai pelengkap kursi dekoratif, bukan penguat sofa.
Pilih bahan pelapis yang memang tahan terhadap kotor.
Sofa yang tahan terhadap kotor biasanya berbahan kulit.
Bahan kulit asli merupakan jenis bahan pelapis sofa yang paling nyaman karena bahannya bersifat menyerap panas tubuh sehingga nyaman diduduki dalam jangka waktu yang lama.
Namun, kekurangan bahan ini adalah harganya yang mahal dibandingkan jenis pelapis sofa lainnya dan memerlukan perawatan khusus untuk menjaga kualitas kulit agar tahan lama.
Baca Juga: Mau Mandi Air Panas? Bandingkan Dulu Daya yang Dikeluarkan Water Heater Milikmu!
Ada pula kulit sintetis yang harganya lebih murah. Kekurangan dari bahan ini adalah motifnya yang tak beragam dan beberapa jenis kulit sintetis tak nyaman untuk diduduki.
Bahan fabric, katun, memiliki motif yang beragam, namun mudah kotor dan warnanya pudar. Terutama bahan chennile yang tidak tahan air, cepat kotor, dan sulit dibersihkan.
(*)