Laporan Majalah IDEA 141
IDEAonline -Merancang Hunian di atas tapak yang telah sebagian diolah memang bukan perkara yang mudah.
Baca Juga: Mau Inspirasi Rumah Berlimpah Cahaya, Begini Sudut yang Bisa Kamu Kreasikan!
Apalagi bila salah satu area tersebut telah dibangun rumah utama yang telah ditempati 2 generasi sekaligus. sedangkan tapak lain berisikan kolam renang dan taman besar yang berfungsi sebagai konektor.
Kehadiran Gregorious Don Pieto dan Henny suwardi, arsitek dari DP+Hs architects, seakan memberi angin segar bagi sang kepala keluarga yang mendambakan bahwa suatu saat tapak yang tersisa tersebut dapat difungsikan sebagai hunian masa depan kedua putranya.
Baca Juga: Bikin Hati Adem, Nikmati Cahaya Manjah di Kafe Bergaya Tradisional Paris!
Dengan mengangkat nilai tropis sebagai pendekatan dalam mendesain, kedua arsitek ini kemudian sepakat untuk melahirkan hunian ke dalam bahasa arsitektur formal dan modern.
Beberapa elemen penting seperti bayangan, cahaya, udara, serta void menjadi syarat penting untuk mewujudkan kenyamanan pada bangunan yang berdiri di atas tanah seluas 557 m2 ini.
Dan di sinilah kolam renang memiliki peran ganda, yaitu sebagai view pendukung bangunan serta konektor antara rumah lama dan rumah baru nantinya.