Bagaikan sebuah introduksi atau “introduction”, mempersiapkan orang yang datang untuk mengenal pribadi pemilik rumah yang berbeda, tidak sekadar sosok introvert yang terlihat dari luar.
Begitu kaki melangkah lebih jauh, tampaklah sebuah ruang luas dengan pemandangan taman di belakangnya.
Hijaunya taman bagaikan sebuah oase yang menyegarkan pandangan setelah melalui ruang yang tertutup.
Di ruang inilah keluarga Pram bersantai, menikmati taman dan gemericik kolam.
Oleh sang arsitek, efek kejutan ini sengaja dihadirkan, sebagai perwujudan konsep “implosive” yang artinya “meledak ke dalam”.
“Ledakan” perbedaan suasana antara ruang-ruang depan dan ruang di belakang ini semakin kuat terasa berkat pemilihan material yang digunakan.
Baca Juga: Ada Foto Shakira di Penjara, Simak Tips Memajang Foto Ala Jerry Aurum, Mantan Suami Denada
Di sini, tegel motif antik dipasang secara acak melapisi lantainya.
Sementara, bata merah ekspos melapisi sebuah bidang dindingnya.