Dijual Senilai Rp 35 Miliar, Ternyata Hunian Mewah Ini Dulunya Sebuah Teras Kumuh Terbengkalai

IDEAonline - Ada banyak cara yang bisa ditempuh untuk memiliki sebuah rumah.

Membangunnya dari awal, membeli unit di perumahan yang baru dibangun, dan membeli lalu merenovasi rumah bekas. Cara yang terakhir, mungkin jarang dipilih.

Tapi enggak sangka cara terakhir tersebut bisa membuat IDEA lovers tajir melintir!

Rumah yang berada di 613 Bourke Street di pinggiran kota Surry Hills yang berada di Australia ini pernah terdapat tanda ‘Bahaya: Situs Kontruksi’ di pintu depan.

Baca Juga: Berkolaborasi dengan Kemenristekdikti, Intip Persiapan Asia Young Designer Awards 2019

Teras yang setengah hancur ini akhirnya telah diratakan dan telah diubah menjadi rumah tiga kamar tidur yang menakjubkan di jantung kota Sydney.

Teras itu sekarang sudah memiliki tiga kamar tidur modern, garasi, tiga kamar mandi dan studio yang apik.

Baca Juga: Kesal Tak Boleh Bermain Gadget, Bocah di Singapura Ngambek di Atas Balkon hingga Akhirnya Terjatuh!

Teras yang telah direnovasi

Bahkan dijual dengan harga $ 2,5 juta atau sekitar Rp 35 miliar.

Itu telah sepenuhnya direnovasi setelah berpindah tangan terakhir pada tahun 2016.

Baca Juga: Hemat Tempat dan Ringkas, Ternyata Begini Asal-usul 'Kursi Puff' Kursi Berbentuk Bulat

Agen Nic Krasnostein, dari Ray White Double Bay, mengatakan kepada Domain bahwa rumah itu dulunya merupakan proyek renovasi yang belum selesai.

Sayangnya pemilik sebelumnya yang mulai menghancurkan bangunan tidak mampu membeli bangunan.

Teras di Australia ini diubah jadi rumah mewah

Itu diambil oleh Peter Bakhos dan istrinya, yang melihat kesempatan untuk mulai bekerja segera.

Baca Juga: Selain Asap Rokok, Ini Polusi di Rumah yang Sebabkan Penyakit Pernapasan Hingga Kanker

Mereka ingin membuat teras mewah yang akan menarik pembeli kelas atas yang menghargai desain untuk rumah itu.

Bagian teras sebelum direnovasi

Teras ini akhirnya ditata ulang dan menampilkan renovasi tanpa biaya dengan inklusi canggih dan denah lantai multi level yang sangat sederhana.

Baca Juga: Cari Tahu di Sini, Jenis Warna dan Risiko Naiknya Konsumsi Listrik

Tidak hanya bagian teras, namun area foyer yang berada dalam rumah juga direnovasi.

Menawarkan kenyamanan yang tidak tertandingi, teras mewah ini berada hanya beberapa langkah dari bar, kafe dan restoran populer.

Bagian teras ketika sedang direnovasi

Teras ini akhirnya diubah juga menjadi ruang tamu dan ruang makan terbuka dengan langit-langit 5,1 meter dan dinding fitur cedar.

Selain itu terdapat pula lemari yang dibuat khusus dan taman hiburan pribadi.

Area teras setelah direnovasi

Bakhos dan istrinya telah menyelesaikan empat renovasi lainnya sebelum ini.

Dan teras ini membutuhkan waktu tiga tahun dibandingkan proyek lainnya yang hanya delapan bulan.

Baca Juga: Dari Eklektik hingga Etnik Ciptakan Ruang Santai Personal, Ini Pilihan Furniturnya

Area teras ini memang agak luas dan memiliki ruang yang cukup untuk menjadi rumah yang mewah.

Bahkan teras ini juga terlihat seperti rumah utama.

Baca Juga: Enggak Sangka, Tomat dan Lemon Buat Perabotan Dapur Bersih Mengilap!

Tidak hanya teras yang berada di lantai satu, bahkan teras atau beranda di lantai dua juga tidak luput dari perbaikan.

"Kami menyukai ruang kosong di ruang makan karena membuat rumah terlihat jauh lebih besar, dan juga membawa banyak cahaya," kata Bakhos seperti dilansir dari dailymail.

Pasangan itu benar untuk menginvestasikan waktu dan uang ke dalam rumah karena sudah ada banyak bunga.

Ray White telah melaporkan bahwa pada akhir pekan pertama setelah dibuka, sudah ada 45 kelompok yang sudah berminat untuk melihat properti ini.

Ruang keluarga pada teras yang telah direnovasi

Mr Krasnostein mengatakan pekerjaan renovasi 'tepat di sana' dalam hal selesai dan perhatian terhadap detail.

“Itu benar-benar dibangun dengan luar biasa.

Baca Juga: Diberi Rumah hingga Dapat Penghasilan dari Baim Wong, Ini Kisah Nenek Iroh yang Tadinya Luntang-lantung di Jalan

Ada kamar yang dapat dibuat menjadi kamar tidur atau disimpan seperti apa adanya, 'kata Mr Krasnostein.

"Kami merasa, gaya ini sangat cocok dengan konversi gudang kelas atas dan pembeli yang tertarik pada mereka akan tertarik pada hal ini.

(*)