IDEAonline -Bagaimana cara menjaga rumah agar terbebas dari Tikus, ular hingga cicak? Apa cara terbaik untuk mencegah serangan hama tersebut?
Sebagian besar hama datang ke rumah karena tertarik dan nyaman untuk tinggal di lingkungan yang kotor dan tidak higienis.
Oleh karena itu, membersihkan rumah secara teratur adalah cara terbaik untuk mencegah serangan hama di rumah.
Bila sudah bersih masih ada juga, yuk usir dengan cara berikut ini.
Cara Mengusir cicak
Campuran bubuk kopi dan tembakau adalah metode yang sangat efektif untuk menyingkirkan cicak.Kita cukup membuat bola-bola kecil dari campuran tembakau dan kopi, kemudian menaruhnya di sudut-sudut rumah.
1. Semprotan lada
Semprotan lada hitam dapat mengiritasi cicak.Cara membuatnya pun mudah, Kita cukup mencampur lada hitam dan air kemudian masukkan ke dalam botol spray.
Semprotkan larutan ini ke area dapur, bawah kulkas, juga bawah kompor.
2. Bawang merah
Bawang merah mengandung senyawa belerang yang menghasilkan bau tak sedap.Cicak tidak bisa mentolerir bau yang sangat menyengat ini.
Kita cukup menggantungkan beberapa siung bawang merah di pintu rumah dan jendela.
Atau Moms juga bisa meletakkan bawang merah di area yang kemungkinan besar bisa dirambah cicak.
3. Air dingin
Semprotan air dingin juga dapat digunakan untuk mengusir cicak.Cara ini adalah metode paling murah dan mudah untuk mengusir hewan reptil satu ini.
Cicak merupakan makhuk berdarah dingin yang suka dengan lingkungan hangat.
Baca Juga: Agar Tidak Gelap dan Pengap, Begini Cara Desain Kamar Mandi Bawah Tangga!
Semprotan air dingin akan membuat mereka jera dan enggan untuk kembali ke rumah.
4. Kulit telur
Bau telur akan membuat cicak menyingkir karena berpikir ada organisme lain di tempat tersebut.Letakkan beberapa cangkang telur di tempat-tempat yang sering dilewati cicak seperti pintu, sudut rumah, juga jendela.
Cara Mengusir Ular
Banyak yang menganjurkan untuk menaburi garam di sekeliling rumah, seperti halnya saat kita berkemah.Garam sebenarnya tidak efektif untuk mengusir ular.
Garam hanya dapat mencegah masuknya hewanmoluska seperti siput. Sementara, ular sama sekali tidak terpengaruh dengan garam, kecuali ia dalam keadaan luka.
Cara yang tepat adalah memutus rantai makanan ular. Ular masuk karena ada makanan di dalam rumah.
Maka untuk mencegahnya, makanan ular harus dihilangkan. Usahakan agar tikus tidak bersarang di rumah.
Bersihkan pula halaman depan rumah sesering mungkin sehingga katak dan kodok enggan mampir di sana.
Ingat, beberapa ular juga senang hidup di tumpukan dedaunan yang sudah membusuk, karena itu rajinlah membersihkan tumpukan daun.
Hindari pula menumpuk barang-barang bekas atau benda apapun, karena dapat menjadisarang yang aman bagi ular. Jika di dekat rumah ada pohon atau semak belukar, pangkas secara berkala agar ular tidak menetap di sana.
Tutup Jalur Masuk
Memberi ijuk di depan pintu masuk atau di tempat-tempat yang memungkinkan ular masuk juga merupakan langkah yang efektif.
Ular tidak menyukai benda-benda yang tajam sehingga dapat mengurangi mobilitas ular ke dalam rumah.
Bagaimana dengan menanam bambu kuning, seperti yang diajarkan orang tua? MenurutAhli, tanaman bambu kuning belum terbukti dapat mengusir ular dari rumah.
Beberapa jenis ular seperti kobra dan king kobra malah hidup dalam hutan bambu.
Cara Mengusirtikus
Memblokir semua jalan masuk menjadi cara paling ampuh untuk mengendalikan populasi tikus di dalam rumah.Selain di lubang-lubang ventilasi, tikus juga bisa melewati lubang-lubang utilitas yang ada di rumah, misalnya lubang kabel di plafon.
Baca Juga:Wajar Saja Tak Mau Pergi, Terungkap 6 Penyebab Kenapa Tikus Masih Berkeliaran di Rumah
Lubang-lubang ini harus ditutup rapat dengan metal atau beton.
Jangan lupa memasang floor drain dengan kencang dan pilihlah yang diameter lubang-lubangnya kurang dari 1 cm.
1. Perbaiki Sanitasi
Untuk tikus, sanitasi yang buruk akan membantu perkembangbiakkannya.Sebaliknya, sanitasi yang baik akan sangat efektif mengurangi jumlah tikus yang bisa bertahan hidup di sekitar rumah.
Perbaikan sanitasi ini bisa dilakukan, antara lain, dengan menyimpan makanan jauh dari jangkauan hama ini.
Jika harus menyimpan bahan makanan dalam jumlah besar, seperti beras atau tepung terigu, usahakan disimpan dalam kemasan yang “anti tikus”, seperti metal. Bahan dari plastik tetap dapat digerogoti tikus.
2. Simpan Makanan dengan benar
Simpan juga makanan ini di tempat-tempat yang aksesnya terpantau, sehingga jika tikus mulai mondar-mandir, kamu bisa mengetahuinya dengan cepatTikus yang berada di sekitar rumah juga mendapat makanan dari sisa-sisa pembuangan rumah tangga.
Karena itu, untuk menjauhkan tikus dari rumah, selalu tutup bak-bak sampah dan jangan pernah meninggalkan sisa makanan terbuka di dalam rumah.