Lantai yang semula keramik putih diubahnya menjadi lantai kayu. Sebagian dinding diganti rupa menjadi semen ekspos dan susunan bata.
Dinding sengaja tak diubahnya semuadan beberapa bidang dinding tetap dibiarkan putih mulus.
Demi mengurangi kesan sempit pada ruang yang akan muncul ketika menerapkan warna gelap dan tekstur kasar.
“Dinding semen dan bata hanya menjadi aksen,” tegas Ferry. Alasan yang sama berlaku untuk pemilihan lantai kayu warna terang.
Furnitur yang melengkapi ruang juga mendapat sentuhan gaya rustic. Misalnya pada kabinet TV yang dilengkapi rak-rak terbuka.
Baca Juga: Contek 5 Inspirasi Ruang Rustic yang Identik dengan Tekstur Kasar
Kayu-kayu ambalannya dipulas gelap namun tetap menampilkan gurat kayunya. Pipa-pipa besi hitam menjadi pelengkap yang menguatkan kesan industrial.
Sebagian furnitur sudah dimilikiLeo sebelum ia merenovasi unit apartemennya ini.
Berbagai pameran furnitur ia sambangi, pun menjelajah Instagram, demi mendapatkan model furnitur yang sesuai dengan gaya yang hendak ia terapkan pada huniannya.
Beruntung, Leo sudah sangat tahu apa keinginannya, sehingga tidak ada masalah berarti saat mengkomunikasikan keinginannya kepada Ferry.