Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Menara Saidah Miring? Begini Fakta Terakhir Kondisi Bangunan Milik Suami Inneke Koesherawati yang Ditutup Sejak 2007

Maulina Kadiranti - Selasa, 01 Oktober 2019 | 15:05
 Menara Saidah milik suami Inneke Koesherawati tampak seperti gedung berhantu yang mirip Hotel Del Luna.
kolase TribunBatam.id dan instagram @innekekoes

Menara Saidah milik suami Inneke Koesherawati tampak seperti gedung berhantu yang mirip Hotel Del Luna.

IDEAonline-Lebih darisatu dekade gedung yang berlokasi di Jl. MT. Haryono ini kosong tak berpenghuni.

Pada tahun 2007 gedung ini resmi ditutup untuk umum karena pondasi gedung tidak tegak berdiri dan miring beberapa derajat serta dianggap membahayakan keselamatan penghuni gedung.

Baca Juga: Baru Saja Pelantikan, DPR akan Bangun Ruang Kerja dan Rumah Dinas Baru dengan Anggaran Rp5 Miliar, Sekjen DPR: Dari Anggaran Rutin Kok

Konstruksinya dianggap bermasalah sejak awal, namun dari pihak pemilik maupun Suku Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan (P2B) tidak ada yang bersedia memberikan penjelasan.

Menara Saidah

Menara Saidah

Dilansir dari beberapa sumber, Rahmat, salah satu petugas keamanan yang pernah bekerja selama delapan tahun di gedung tersebut menuturkan pada tahun 2007 pemutusan hubungan kerja dilakukan secara sepihak, dan hingga hari ini ratusan karyawan belum memperoleh pesangon.

Karena lokasinya yang strategis banyak penawaran masuk, termasuk dari Universitas Satyagama pada tahun 2011.

Baca Juga: Miliki Lift Pribadi dalam Rumah, Begini Mewahnya Hunian Faradina Tika Pemain Sinetron 'Tukang Ojek Pengkolan'

Menara Saidah

Menara Saidah

Keterangan yang diberikan oleh salah satu petugas keamanan, Rahmat, pindah tangan pemilik tidak terjadi karena pemilik awal tidak bersedia menunjukkan gambar struktur gedung.

Baca Juga: Miliki Lift Pribadi dalam Rumah, Begini Mewahnya Hunian Faradina Tika Pemain Sinetron 'Tukang Ojek Pengkolan'

Menara Saidah pada tahun 2012 oleh pemilik kemudian diserahkan dalam pengawasan Polsek Cawang, Jakarta Timur di mana setiap pagi polisi dari Cawang datang, dan menandatangan daftar.

Menara Saidah

Menara Saidah

Masalah keamanan, termasuk kebakaran sepenuhnya tanggung jawab polisi.

Kisah misteri

Ketidak jelasan status gedung ini mengakibatkan masyarakat yang tinggal disekitar khawatir dan takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Ada cerita dari mantan penjaga Menara Saidah ini. Basement bangunan tersebut memang angker. Ia sering mendengar suara usil memanggil.

Namun setelah dicek, tak ada siapa-siapa di sana. Dalam gelapnya basement tersebut, terasa ada yang menepuk pundaknya.

Dilansir pula dari beberapa sumber, bagian lift juga tak kalah misterius.

Sesekali ada yang menemui sosok dalam lift yang mengaku sebagai penumpang lift.

Namun begitu pintu dibuka, nyatanya tak ada penumpang lain dalam lift tersebut.

Kini tampilan gedung sangat menakutkan, dinding usangdan kaca-kaca yang pecah pada bangunan ini menjadi suatu pemandangan biasa ketika melewati Menara Saidahyang dikabarkan miring ini.

Baca Juga: Sempat Ngamen Hingga Jual Kaset, Pesinetron Ini Turut Kecipatran Banyak Rezeki Hingga Bisa Beli Mobil, Rumah Bahkan Berbisnis

Arsitektur bergaya romawi

Namun, dibalik tampilan usang dan tak terawat, gedung ini memiliki desain bangunan berkonsep romawi yang jarang dimiliki gedung perkantoran pada umumnya.

Kesan romawi muncul dari banyaknya dekorasi-dekorasi patung seperti Julius Caesar dan singa yang menghiasi area fasad serta lobi.

Menara Saidah

Menara Saidah

Pilar-pilar kokoh berwarna hijau serta atap lobi gedung ini tampil kontras dengan bangunan di sekitarnya.

Penggunaan sentuhan bergaya romawi ini sukses memberikan kesan megah dan kokoh bagi setiap orang yang melihatnya.

Dua buah patung singa putih seolah menyambut kedatangan orang-orang yang mengunjunginya.

Baca Juga: Jangan Anggap Sepele! Kecelakaan Kecil di Rumah Bisa Berbahaya, Berikut Solusinya

Pada bagian lobby, kesan romawi pun masih hadir dengan kental melalui penggunaan patung yang terletak di tengahfountain.

Keramik mozaik yang digunakan pun berpadu serasi dengan konsep romawi yang digunakan dalam menata gedung berlantai 28 ini.

Kondisi terakhir

Namun, bangunan megah tersebut ditutup untuk umum di tahun 2007 karena diduga bangunannya miring.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sempat berencana untuk mengambil alih pemanfaatan Menara Saidah pada tahun 2016.

Baca Juga: Furnitur Portabel Lebih Fleksibel dan Dapat Atasi Masalah Ruang Sempit

Mengetahui rencana itu, sejumlah warga pun berharap agar bangunan itu direnovasi kembali.

"Kalau gedungnya berfungsi kembali, kan bisa berimbas positif bagi warga sekitar," kata Hafid, warga sekitar seperti diberitakan Harian Kompas, 3 Agustus 2016.

Menurut Hafid, sempat ada kegiatan renovasi pada pertengahan 2015, tetapi renovasi terhenti setelah berjalan dua bulan.

Hingga saat ini, Menara milik suamiSuami Inneke Koesherawati masih tak difungsikan dan terlihat mangkrak.

Bangunan itu dikelilingi pagar seng dan dijaga oleh beberapa orang.

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular