Perawatan Tanaman Obat
Tanaman obat yang dipelihara di pekarangan rumah tidak memerlukan perawatan khusus, baik sebagai bumbu dapur atau bahan obat.
Kegiatan pemupukan dan pengendalian hama penyakit tanaman memang perlu dilakukan.
Kegiatan ini sangat erat hubungannya dengan penggunaan bahan kimiawi yang terkandung dalam pupuk atau pestisida.
Pemakaian bahan kimiawi dapat mencemari lingkungan, baik tanah maupun air.
Yang paling berbahaya adalah sisa-sisa hasil pemupukan kimiawi yang dihasilkan akan terakumulasi dalam produk tanaman yang dihasilkan.
Untuk itu, perlu diperkenalkan proses pemupukan yang tidak tergantung pada bahan-bahan kimia.
Sistem ini dikenal dengan istilah pemupukan organik, dengan menambah unsur hara mineral yang dibutuhkan tanaman.
Pupuk organik yang digunakan di antaranya adalah pupuk kandang, kompos, humus, sampah dapur, dan serasah daun.
Selain itu, sebagai bahan pengendali hama penyakit tanaman dapat dimanfaatkan pestisida alami yang terdapat di sekitar rumah, seperti sirsak, lantana, dan daun tembakau.
(*)