:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/11/20/3245333425.jpg)
Baca Juga: Bahaya Nih, Ada Risiko Tersengat Listrik Saat Pasang Lampu Neon!
Akan lebih nyaman bila begitu membuka mata, Anda menghidupkan lampu di samping tempat tidur terlebih dulu.
Baca Juga: Hiasan di Ruang Keluarga yang Benar Menurut Feng Shui, Seperti Apa?
Kemudian dengan bantuan penerangannya, Anda bisa berjalan menuju saklar lampu utama atau langsung beraktivitas.
Pilih Sesuai Kebutuhan
Sebaiknya lampu seperti apa yang Anda pilih untuk penerangan jenis ini?
jawabannya tergantung kebutuhan. Bila Anda memerlukannya untuk membaca, Anda perlu memilih lampu yang “kepalanya” bisa digerakkan, sehingga Anda bisa mengarahkannya ke bacaan Anda.
Bila Anda membutuhkannya untuk “teman tidur” karena Anda tidak suka kamar yang gelap gulita, Anda perlu memilih lampu yang bisa diatur tingkat terangnya.
Apapun jenis yang Anda pilih, yang penting tombol lampu harus bisa dijangkau tanpa Anda perlu bangun dari tempat tidur.
Artikel ini pernah tayang di Tabloid Rumah 227
(*)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)