Pengolahan bentuk massa bangunannya simpel, dengan penggunaan material yang menampilkan kesederhanaan.
Kreativitas desain dioptimalkan oleh sang arsitek dengan memerhatikan isu-isu keterbatasan kondisi site, baik lokasinya yang berada di lingkungan yang padat penduduk maupun lahan yang hanya seluas 70 meter persegi untuk kebutuhan ruang bagi 5 penghuni.
Baca Juga: Inspirasi Desain Rumah 60 m2, Ramah Lingkungan dan Tampak Alami!
Kondisi ini direspon dengan bentuk bangunan yang memerhatikan lingkungan sekitar, keutuhan masing-masing keluarga, dan kebutuhan ruang, serta keselarasan dua bangunan yang dibuat di satu lahan yang sama.
Konsep Twin House secara tersirat memperlihatkan hubungan “kakak beradik” yang merupakan identitas penghuni, yang diperlihatkan lewat bentuk massa yang senada namun berbeda ukuran.
Baca Juga: Hadirkan Darling Harbour, Crown Bangun Kawasan Beach Club di Ancol
Komposisi dua kamar tidur dengan toilet di setiap kamarnya, dapur dan area makan diperuntukkan bagi keluarga yang memiliki empat orang anggota keluarga.
Sedangkan rumah kedua berada disampingnya, memiliki satu kamar tidur lengkap dengan toilet, dan area ruang tamu.
Penciptaan ruang yang tergolong area public sengaja dibuat tunggal untuk menyiasati sempitnya lahan pada bangunan ini.
Bersatunya area public bukan sekadar solusi keterbatasan lahan, tapi juga membuat setiap keluarga yang tinggal pada dua bangunan ini tetap memiliki zona privasinya masing-masing, namun tetap dapat bersatu dan saling berhubungan (saling membutuhkan).