Follow Us

Segera Cek 5 Sumber Utama Penyebab Bocor di Rumah Anda Sekarang

Akhmad Juanda - Sabtu, 04 Januari 2020 | 12:00
Jangan sepelekan bocor di rumah. Perhatikan sumber utama penyebab bocor.
robertjlosagency.com

Jangan sepelekan bocor di rumah. Perhatikan sumber utama penyebab bocor.

IDEAonline - Hujan datang, bocor pun menyerang. Rumah yang tidak siap menerima datangnya curah air yang tinggi di musim hujan, siap-siap saja akan terkena bocor. Sumber utama penyebab bocor bisa beragam.

Kebanyakan, sumber utama penyebab bocor berasal dari 5 area ini, yaitu genting, dak beton, pertemuan antar-dinding, nok, atau jurai.

Idealnya, sebelum musim hujan datang, Anda harus mengecek kondisi rumah, khususnya area-area yang rentan bocor seperti melihat apakah ada genting yang melorot, dak beton yang retak, nok yang lepas, dan sebagainya.

Baca Juga: Kabar Duka Datang dari Mantan Istri Sule, Ini Kondisi Rumah Duka Lina di Bandung yang Diwarnai Isak Tangis Kerabat

Jika Anda menemukan kejanggalan, jangan ragu untuk segera memperbaikinya. Setidaknya, langkah ini akan mengurangi risiko rumah Anda bocor saat musim hujan.

Lantas, bagaimana jika Anda tidak sempat mengecek kondisi atas rumah sementara musim hujan sudah menyapa? Anda harus segera mendeteksi secara langsung seluruh rumah Anda di hujan pertama.

Biasanya, masalah bocor akan langsung terlihat. Jika sudah diketahui ada masalah bocor, segera perbaiki.

Tidak perlu panik jika Anda mendeteksi ada masalah kebocoran di rumah. Segera cek bagian yang bocor, temukan sumber bocornya, lalu perbaiki hingga tuntas.

Inilah beberapa masalah dan solusi seputar bocor yang kerap melanda rumah.

Salah satu sumber utama penyebab bocor adalah atap genting. Kemiringan atap perlu diperhatikan untuk menghindari masalah genting yang bikin bocor.
Pexels.com

Salah satu sumber utama penyebab bocor adalah atap genting. Kemiringan atap perlu diperhatikan untuk menghindari masalah genting yang bikin bocor.

Atap Genting

Secara garis besar, ada 2 hal yang membuat atap genting rentan terkena masalah bocor. Pertama, kemiringan atap yang terlalu landai. Idealnya, standar kemiringan atap adalah 30—40 derajat.. Jika terlalu landai rentan bocor, terlalu curam pun genting mudah lepas (melorot).

Baca Juga: Mengaku Tak Pernah Kebanjiran Selama 20 Tahun, Begini Kondisi Rumah Orangtua Presenter Cantik, 'Ini Bukan Masalah Takdir Apalagi Agama'

Kedua, masalah di rangka, seperti pemasangan rangka yang tidak rata, rangka tidak mampu menahan beban penutup atap, atau rangka rusak sehingga atap bermasalah.

Semakin rumit desain atap semakin berpotensi bocor karena banyaknya sambungan.

Semakin rumit desain atap semakin berpotensi bocor karena banyaknya sambungan.

NokPlasteran untuk karpusan di nok merupakan sumber terbesar penyebab kebocoran di titik ini. Plasteran yang tidak sempurna dapat membuat area ini retak dan nok mudah terlepas. Selain itu, Anda wajib melapisi area ini dengan waterproofing, maksimal 2 tahun sekali.

Masalah kebocoran pada atap lainnya yaitu talang dalam atau jurai.

Masalah kebocoran pada atap lainnya yaitu talang dalam atau jurai.

JuraiJangan pilih material jurai yang mudah bocor seperti seng. Pilih juga material yang minim sambungan, apalagi jurai berfungsi sebagai talang air di atap. Ada sedikit lubang akan membuat rumah bocor.

Membran waterproofing yang dapat menajdi solusi cegah bocor di area atap beton.
understandconstruction.com

Membran waterproofing yang dapat menajdi solusi cegah bocor di area atap beton.

Dak Beton

Pemasangan dak yang tidak benar membuat atap dak rentan retak dan menjadi sumber bocor. Jadi, Anda wajib memasang dak beton secara benar.

Baca Juga: Doakan Korban yang Rumahnya Kebanjiran, Istri Bambang Trihatmodjo Tunjukan Empati dengan Unggah Perhiasan Mahal

Kemiringan dak pun perlu diperhatikan agar air tidak menggenang. Selain itu, Anda wajib melapisi area ini dengan waterproofing, maksimal 2 tahun sekali.

Musim hujan telah tiba! Saatnya memeriksa dinding hunian Anda, bila terdapat kejanggalan, segera lakukan perbaikan.
Lokasi perumahan kawasan Cisauk

Musim hujan telah tiba! Saatnya memeriksa dinding hunian Anda, bila terdapat kejanggalan, segera lakukan perbaikan.

Dinding

Membeli rumah di perumahan atau membangun rumah di lahan padat penduduk membuat rumah harus dibangun saling menempel.

Baca Juga: 6+ Ide Dekorasi Kamar dan Ruang Bermain Anak dengan Tema yang Berbeda, Coba Furnitur Multifungsi!

Air biasanya masuk melalui celah antar-dinding dan menyebabkan bocor. Idealnya, saat proses pengerjaan, tutup rapat celah pertemuan antar-dinding ini. Atau, jika Anda baru membeli rumah, Anda harus segera mengecek area ini. Jika ada celah, segera tutup.

Waktu Pengerjaan

Sudah diperbaiki tetapi masih bocor? Bisa jadi Anda salah waktu mengerjakan. Walau sudah diketahui sumber bocornya, menangani bocor dan rembes tidak bisa hari itu juga dilakukan.

Minimalnya, dibutuhkan waktu 1x24 jam, hingga area bocor kering dan siap diperbaiki. Setelah diperbaiki dan diberi waterproofing, area tersebut masih membutuhkan waktu 1x24 jam. Jika selama itu area bocor terkena air lagi, pekerjaan Anda sia-sia.

Bahasan detail mengenai sumber utama penyebab bocor akan IDEA bahas pada artikel lain.

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest