Follow Us

Dihantui Ketakutan yang Kuat, Warga yang Baru Lolos dari Wuhan Jadi Bulan-bulanan Masa Hingga Dikurung dan Diusir

IDEAonline - Jumat, 31 Januari 2020 | 13:30
Dijauhi hingga dikurung, begini perlakuan kejam kepada warga yang baru saja lolos dari wuhan
kolase ideaonline

Dijauhi hingga dikurung, begini perlakuan kejam kepada warga yang baru saja lolos dari wuhan

IDEAonline - Jumlah korban meninggal dunia akibat virus corona Wuhan atau 2019-nCoV masih terus bertambah.

Pihak otoritas China mengumumkan, sebanyak 170 orang meninggal dunia karena terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Ternyata Kerja Juga Bisa di Rumah, Yuk Sesuaikan Kondisi dan Tempat!

Jumlah itu bertambah dari sebelumnya 132 orang pada Rabu (29/1/2020) siang.

Angka ini naik dari yang dilaporkan sehari sebelumnya, dan merupakan kenaikan sebesar 29 persen.

Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) menjelaskan bahwa virus corona dapat menular dalam masa inkubasi yang berlangsung hingga dua minggu atau 14 hari.

Hal ini menandakan bahwa kemampuan virus untuk menyebar semakin kuat.

Agaknya, hal itulah yang membuat orang-orang ketakutan berlebihan terhadap orang yang datang dari Wuhan, tempat asal virus corona.

Contohnya, terjadi pada beberapa orang berikut di mana mereka dijauhi bahkan dikurung oleh keluarga mereka sendiri hanya karena mereka baru saja kembali dari Wuhan.

Baca Juga: Berjuang Keras hingga Akhirnya Kaya Raya, Komedian Cantik ini Ceritakan Susahnya Dulu Cari Kamar Mandi, Harus Jalan Sampai 50 Meter

Keluarga dan orang terdekat mereka memiliki ketakutan yang berlebihan bahwa orang-orang dari Wuhan itu membawa virus corona yang akan segera menular jika tidak dijauhi.

Berita mengenai virus corona Wuhan telah membuat banyak orang ketakutan.

Lebih menakutkan lagi, jika orang-orang bertemu orang yang baru saja kembali dari Wuhan.

Melansir World of Buzz dari China Press, seorang pria yang bekerja di Wuhan kembali ke kota asalnya.

Tetapi, ia segera dihadapkan dengan kenyataan ngeri bahwa keluarganya sendiri tidak ingin dekat dengannya.

Sebaliknya, mereka justru mengunci pria tersebut di dalam rumah.

Bahkan, mereka mulai membuat barikade dengan papan kayu yang dipaku ke pintu masuk.

Pria itu terdengar memohon kepada mereka untuk membiarkannya keluar.

Namun, mereka tetap memaku papan di pintu tanpa menghiraukan teriakannya.

Baca Juga: Intip Isi Sanctuary House, Hunian Nyaman dengan Sirkulasi Udara yang Berlimpah

Itu bukanlah satu-satunya ketakutan atas orang-orang yang datang dari Wuhan.

Dalam video lain, seorang wanita terlihat panik berusaha menghentikan seorang pria yang keluar dari jendela dengan kursi kayu.

Video ketiga menunjukkan beberapa pria membarikade pintu dengan batang logam sambil menempelkan sehelai kertas merah di pintu masuk rumah dengan tulisan, "Pemilik rumah ini baru saja kembali dari Wuhan. Tolong tinggal."

Tentu tindakan tersebut menuai berbagai reaksi dari netizen.

Menurut China Press, beberapa mengatakan bahwa itu bukan kesalahan orang-orang bahwa Wuhan terinfesi virus.

Baca Juga: Padahal Tidak Pernah Main Tangan, Presenter Kondang Ini Akui Pernah Luapkan Kemarahan Hingga Hancurkan Pintu Kamar, Kenapa Yah?

"Wuhan adalah sumber virus, tetapi bukankah orang-orang Wuhan masih manusia?" kata mereka.

"Wabah epidemi Wuhan bukanlah kesalahan orang-orang Wuhan. Kita harus menempatkan diri kita pada posisi mereka."

(*)

Artikel ini pernah tayang di intisari.grid.id dengan judul Berhasil Lolos dari Isolasi Wuhan, Orang-orang Ini Malah Dapat Perlakuan Kejam dari Keluarganya, Dikurung dalam Ruangan hingga Diusir

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest