IDEAonline-Dominasi warna putih dan bentuk tegas pada dapur modern dapat menimbulkan kesan monoton.
Semarakkan dengan pola mozaik yang unik.
Baca Juga: Menyimpan Barang di Ruang Terbatas Bukan Lagi Masalah, Intip Idenya di Sini!
Pemilik sekaligus arsitek rumah ini, Muchrifin, menjadikan dapur sebagai salah satu ruang utamadi rumah.
Letaknya strategis, menyatu dengan ruang makan dan ruang keluarga, serta terhubung dengan taman dan area servis.
Kecintaan sang istri, Lika, akan masak-memasak menambah alasan untuk menjadikan dapur inididesain istimewa.
Ifin, panggilan akrab Muchrifin, merancang dapur yang serba-putih.
Alasannya, putih identik dengan kesan bersih, sehingga sangat sesuai untuk dapur sebagai area mengolah dan menyajikan makanan.
Kesan berikutnya dari warna putih adalah lapang dan terang, yang membuat dapur ini semakin nyaman untuk beraktivitas.
Tak hanya itu, putih dipilih karena warna ini netral dan mudah dipadu padankan.
Rumah Ifin yang berkonsep tropis unfinished, yang banyak mengekspos material dalam warnaaslinya, misalnya abu-abu semen dan cokelat kayu, akan serasi disandingkan dengan dapur yang putih.
Untuk bentuknya, dapur ini memiliki garis modern yang simpel.
Perangkat memasak terkini melengkapi tampilan modern dapur ini.
Baca Juga: Intip Isi Sanctuary House, Hunian Nyaman dengan Sirkulasi Udara yang Berlimpah
Area masak ditempatkan pada island table berlapis marmer volakas menghadap ke ruang makan.
Dengan begitu, yang sedang memasak dapat tetap berinteraksi dengan anggota keluarga lainnya.
Namun, paduan antara bentuk modern dan warna putih dapat menciptakan kesan monoton.
Baca Juga: Ternyata Kerja Juga Bisa di Rumah, Yuk Sesuaikan Kondisi dan Tempat!
Sebagai penyeimbangnya, mozaik porselen segienam dipilih sebagai pelapis dinding.
Motif mozaik yang ramai seolah memecah kekakuan dan menambah perbendaharaan tekstur di area ini.
Berbagai aksesori yang menghiasi, membuat dapur modern ini berkesan lebih hangat.
Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 162
(*)