Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kisah Unik Dibalik Nama Kursi Ini, Cirinya Tak Memiliki Sandaran!

Fatur Rohman - Kamis, 06 Februari 2020 | 16:00
Kisah Unik Dibalik Nama Kursi Ini, Cirinya Tak Memiliki Sandaran!
Benchmark Furniture

Kisah Unik Dibalik Nama Kursi Ini, Cirinya Tak Memiliki Sandaran!

Tadinya Hanya Tempat Duduk

Di zaman klasik Eropa pada abad ke-17 sampai abad ke-19, stool mengalami pengembangan.

Stool yang tadinya hanya berfungsi sebagai tempat duduk, dibentuk menjadi mirip meja dengan empat kaki sebagai penyangga.

Lempengan kayu pun diganti dengan bahan lain atau dilapisi dengan busa dan kain.

Berbagai desain stool pun muncul pada abad itu. Footstool yang tadinya hanya berupa pijakan kaki raja bertransformasi menjadi sebuah stool yang lebih tinggi dan bisa diduduki.

Stool ini diberi bantalan busa empuk dan dilapisi kain warna-warni, dan akhirnya dikenal dengan nama pouffe (baca: puof).

Menjadi Barstool dan Backstool

Selain mengembangkan footstool menjadi pouffe, mereka juga membuat stool yang memiliki tinggi lebih dari 1m.

Baca Juga: Butuh Waktu 3 Bulan untuk Dibersihkan, Begini Wujud Istana Seluas 5600 Hektar Berlapis Emas, 'Ada 99 Kamar'

Stool ini digunakan sebagai tempat duduk di depan meja bar sehingga akhirnya disebut sebagai barstool.

Stool inilah yang paling banyak digunakan dan yang sering disebut dengan istilah stool saja.

Barstool pun mengalami perkembangan lagi. Yang semula tidak memiliki sandaran sama sekali, kini ia memiliki sedikit sandaran dengan tinggi hanya beberapa cm.

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular