Follow Us

Ini Alasan Mengapa Milenial Lebih Memilih Rumah Mungil, Apa Saran dari Arsitek?

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 06 Februari 2020 | 16:11
Furnitur menggunakan sistem plug-in yang memungkinkan perubahan fungsi jika diperlukan.
Foto Aditya Rianda Arsitek Abimantra Pradhana

Furnitur menggunakan sistem plug-in yang memungkinkan perubahan fungsi jika diperlukan.

Semakin dekat lokasi rumah dengan kegiatan, otomatis (harga rumah) akan semakin mahal.

Atau melihat kemampuan dananya yang tidak seberapa, berarti mereka harus mencari rumah yang lebih kecil dari yang standar.

Diana Montje, desainer interior pun memberi saran, daripada menyangkal luas lahan yang sempit, lebih baik menerimanya dan fokus pada keuntungan memiliki hunian dengan luasan ruang terbatas.

Baca Juga: 9 Trik Mengubah Kamar Mungil Terlihat Lebih Besar, Begini Caranya!

Penyimpanan multifungsi jadi salah satu trik untuk apartemen mungil
Richard Salampessy/IDEA

Penyimpanan multifungsi jadi salah satu trik untuk apartemen mungil

"Maksimalkan kelebihannya seperti keakraban (intimacy), mudah dibersihkan (easy maintenance), dan tentu saja juga fungsinya,” ujarnya.

Bagi para arsitek dan desainer interior, lahan yang terbatas ini memang memberikan tantangan tersendiri.

Diana mengatakan bahwa fleksibilitas dan multifungsi menjadi kunci untuk menyiasati lahan kecil.

Furnitur yang punya fungsi ganda dan mudah dipindah-pindah sangat cocok untuk pengisi hunian milenial.

Sementara, ruang-ruang yang tidak terlalu berguna dapat dihilangkan atau digabung menjadi satu dengan ruang lain, misalnya ruang tamu dan ruang keluarga, ruang makan dan dapur.

Baca Juga: Suami Isteri Beda Selera dalam Penataan Interior, Eklektik Solusinya, Ini Cara agar Tak Terkesan Comot Sana Sini

Halaman Selanjutnya

#milenial

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest