Follow Us

Polisi Temukan 91 Mayat yang Disembunyikan, Terkuak Rumah Bekas Perbudakan Wanita yang Sempat Legal di Meksiko

IDEAonline - Kamis, 27 Februari 2020 | 16:00
Delfina dan Maria de Jesus Gonzalez, saat ditangkap polisi.
Culturecrossfire

Delfina dan Maria de Jesus Gonzalez, saat ditangkap polisi.

Ini adalah sisa-sisa tulang yang ditemukan konon adalah korban keganasan rumah prostitusi tersebut.
Culturecrossfire

Ini adalah sisa-sisa tulang yang ditemukan konon adalah korban keganasan rumah prostitusi tersebut.

Tak hanya wanita yang dibunuh, pelanggan dengan banyak uang yang datang ke sini juga berakhir tragis dibunuh, kemudian dirampok.

Siklus ini berlanjut selama hampir 10 tahun, sebelum salah satu budak nafsu berhasil melarikan diri tahun 1964, dan bergegas ke kantor polisi untuk melaporkan apa yang terjadi.

Perlu diketahui, prostitusi adalah legal di Meksiko, namun kejadian ekstem ini menyebabkan penyelidikan dilakukan.

Baca Juga: Bikin Kaget Seantero Dunia, Kamar Mayat Ini Jadi Bukti Pria Asal Ghana 'Tiduri' Lebih dari 100 Jenazah

Kedua saudara itu mengakui, bahwa semua kejahatan itu benar.

Rumah itu akhirnya digeledah, dan para wanita malam menunjukkan dengan sukarela kuburan-kuburan di mana sembilan puluh satu korban ditemukan.

Baca Juga: Meninggal di Kamar Kos Sempit, Begini Kisah Haru Bayi 7 Bulan yang Menangis di Samping Mayat Sang Ibunda

Seorang pria disewa untuk menyembunyikan mayat-mayat itu akhirnya dipaksa untuk menggali kembali kuburan masal itu.

Gonzalez bersaudara akhirnya ditangkap, dan membuat pengakuan mengerikan bahwa mereka memegang ritual setan.

Keduanya dipenjara, san salah satunya meninggal tahun 1984 ketikda didalam penjara, mayatnya dibiarkan hingga tikus memakannya.

Kemudian satunya dibebaskan tahun 90-an setelah dipenjara 30 tahun, kemudian dia menghilang dan tidak diketahui keberadaannya.

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest