IDEAOnline-Makeover adalah salah satu cara paling populer dan paling digemari untuk menyulap suasana atau nuansa ruang lama menjadi baru.
Transformasi ruang lama ke ruang baru melalui cara makeover umumnya tidak memerlukan biaya yang besar, tetapi dapat menghasilkan perubahan yang besar.
1. Jangan terobsesi dengan kesempurnaan.
Memasang target untuk makeover impian boleh-boleh saja.
Namun kalau hasilnya tidak terlalu sesuai dengan harapan, ya santai saja.
Nikmati proses makeover.
Lebih berfokuslah pada sisi positif dari perubahan ruang, ketimbang mencari-cari hal yang membuat kamu tidak puas.
Jika kesempurnaan yang kamu kejar, makeover tidak akan pernah selesai dan biaya akan membengkak.
Baca Juga: Biaya Rp6 Juta Makeover Kamar Mandi Mungil Jadi Bernuansa Desa
Baca Juga: Merah Merona Ubah Kamar Lama Jadi Kamar Pengantin yang Hangat, Ini Ide Desainnya!
2. Perhatikan benda-benda pengisi ruang.
Jika ruang sudah diubah dengan sangat indah, tetapi barang-barang pengisinya tidak sesuai dengan desain yang baru, makeover akan sia-sia.
Bayangkan kamar mandi yang baru tetapi diisi dengan handuk lama yang sudah kusam bahkan bolong-bolong.
Atau, ruang makan dengan perangkat meja kursi baru yang serasi, tetapi peralatan makan di atasnya memiliki motif berlainan.
3. Tambahkan tanaman.
Ini merupakan cara instan untuk menghias rumah.
Tidak hanya mempercantik ruang dalam rumah, tanaman juga memberi efek positif bagi kesehatan kamu..
Hijaunya tanaman dapat menyegarkan mata yang lelah.
Beberapa jenis tanaman bahkan dapat menyerap zat polutan yang dihasilkan dari pemakaian cat, politur, atau lem furnitur.
Baca Juga: Menentukan Warna Aksen? Pilih Kontras untuk Kejutan yang Menyenangkan
Baca Juga: Aksen Kekinian, Ternyata Romantis Tak Harus Diwakili Warna Pastel Lho!
4. Lihat contoh desain sebanyak-banyaknya.
Referensi desain yang bagus akan memperkaya pengetahuan kamu.
Ide-ide cemerlang yang kamu peroleh dapat diterapkan pada makeover ruang mu.
Misalnya, cara baru menyimpan bumbu di dapur, trik menyembunyikan kabel di ruang keluarga, dan lainnya.
Dengan banyak contoh, kamu akan lebih mantap dengan pilihan kamu dan lebih mudah mengomunikasikan keinginan kamu kepada pihak pembangun.
5. Perhatikan pencahayaan.
Ruang yang telah didesain ulang dengan bagus kurang lengkap tanpa tata cahaya yang baik.
Lampu-lampu yang lama mungkin sudah cukup menerangi ruang.
Tetapi pada desain ruang yang baru akan ada perubahan bentuk dan perubahan letak furnitur, yang membutuhkan tata cahaya yang berbeda.
Di samping itu, pencahayaan membuat mood ruang lebih terbangun.
Baca Juga: DIY Aksen Sarang Lebah di Dinding, Hanya dengan 7 Langkah Mudah
6. Buat daftar sebelum melakukan makeover.
Daftar ini berisi bagian mana saja yang perlu dilakukan perubahan dan benda-benda apa saja yang diperlukan.
Selain mempermudah kamu berfokus pada sebuah proyek makeover, daftar ini dapat mengerem keinginan kamu merombak seluruh rumah.
Pada akhirnya, bujet akan terkendali.
Baca Juga: Renovasi Kamar Mandi Lebih Cepat, Gipsum Ini Aman untuk Area Basah
Baca Juga: Kapan Saat yang Tepat Renovasi Rumah? Temukan Jawabannya di Sini!