Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Mitos dan Fakta Penggunaan Pembersih di Kamar Mandi, Pernah Melakukan?

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 02 April 2020 | 16:30
Membuang limbah pembersih dampaknya mematikan bakteri pengurai kotoran di dalam septic tank dan mengeluarkan bau tidak sedap WC.
reader digest

Membuang limbah pembersih dampaknya mematikan bakteri pengurai kotoran di dalam septic tank dan mengeluarkan bau tidak sedap WC.

IDEAOnline-Sebagai ruang penting dalam rumah, kamar mandi harus selalu dalam kondisi bersih.

Kini, beberapa produsen sudah banyak mengeluarkan produk kebersihan untuk menjaga kamar mandi tetap bersih.

Namun, beberapa produk kebersihan tersebut mengandung bahan kimia yang berbahaya.

Beberapa mitos mengenai solusi permasalahan kamar mandi pun banyak beredar di masyarakat. Ternyata ini dapat memberi dampak buruk bagi kamar mandi.

Inilah mitos dan fakta dari penggunaan bahan pembersih tersebut.

Pertama, soda api dapat membantu menangani kloset atau saluran air yang mampet.

Faktanya, menuru Naning Adiwoso, Ketua Asosiasi Toilet Indonesia, menggunakan soda api sebagai upaya menangani kloset dan saluran air pampet justru dapat merusak kloset juga berdampak buruk pada septic tank.

Baca Juga: Jangan Telat! Bebaskan Kamar Mandi dari Masalah dengan 3 Langkah Ini

Baca Juga: Kamar Mandi Bocor? Ini Cara Tepat Aplikasikan Pelapis Anti Bocor

Soda api dapat merusak kloset dan berdampak buruk pada septic tank.

Soda api dapat merusak kloset dan berdampak buruk pada septic tank.

Kedua, membersihkan sanitari dengan cara membuang limbah pembersih, cairan pewangi, dan produk pembersih ke dalam sanitari.

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular