Tower air harus dibuat lebih tinggi dari ketinggian titik kran pipa yang ada di rumah.
Ketinggian tower air akan mempengaruhi aliran air yang masuk ke dalam saluran pipa. Semakin tinggi tower, semakin besar dan laju aliran air yang keluar.
Jika rumah Anda dua lantai, maka ketinggian tower air harus lebih tinggi dari ketinggian titik kran atau titik outtake pipa yang ada di lantai 2.
Untuk mengatasi kurangnya tekanan air, Anda juga bisa menggunakan pompa boaster.
Cara lain yang bisa Anda tempuh adalah membuat jaringan atau instalasi pipa dengan sistem tertutuptidak ada yang terputus. Yang dimaksud dengan tertutup yaitu ujung pipa yang terakhir (hilir) harus sedapat mungkin menyambung kembali ke ujung awal pipa (hulu).
Baca Juga: Live Konser Amal dari Rumah, Didi Kempot Galang Dana untuk COVID-19 dari Konsernya dengan Kompastv
Sistem seperti ini bisa juga disebut jaringan pemipaan memutar (loop).
Tujuan dari jaringan tertutup adalah agar tekanan di semua outtake rata.
Sebab, bila jaringan pemipaannya terbuka, biasanya outtake di bagian ujung pipa akan bertekanan rendah.
Selain itu, jaringan pemipaan diusahakan tidak banyak bercabang dan belokan karena pada setiap percabangan dan belokan, tekanan airjuga berkurang.