Salah satunya menempatkan mereka di tempat-tempat angker nan kotor.
Sepertibekas Pabrik Gula Sido Wurung ini.
Cat-nya sudah mengelupas, ditambah banyaknya lumut di dinding rumah.
Adapun kayu-kayu di depan rumah juga mengalami pengeroposan dan tampak pekat.
Oleh warga sekiar,rumahitu pun dijuluki omah londo.
Kompleks pabrikgulaitu diperkirakan sudah berdiri kurang lebih sejak tahun 1831 dan mengalami pasang surut.
Hingga akhirnya, Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati menjadikannya benda cagar budaya.
Baca Juga: Beri Sentuhan Personal agar Dapur Modular Tak Seragam dengan Tetangga, Ini Caranya!
Disetujui Warga Setempat
Kepala Desa Gondang, Warsito mengatakan penggunaan omah londo sebagai lokasi karantina berawal dari ide Camat Gondang, Catur Sarjanto.