"Tidak ada perubahan yang diatur pemerintah."
"Kita akan melakukan sesuai saran pemerintah, seperti mengenakan masker dan menjaga jarak sosial," ungkap Kaori Koga (39).
Pihak klub malam di Jepang menurutnya juga siap untuk perang jangka panjang di Tokyo.
Karena diperkirakan penyebaran virus corona akan terjadi sampai gelombang ketiga.
"Jangan lepaskan masker kecuali ketika minum yang akan dilakukan untuk semua staf dan pelanggan," tambahnya.
Selain itu, pastikan untuk meninggalkan kursi di toko dan memeriksa kondisi fisik dengan mengukur suhu tubuh saat memasuki toko.
Baca Juga: Indahnya Pola Tartan! Trik Memainkan Pelat Besi sebagai Kulit Bangunan
Ventilasi teratur, cuci tangan dan berkumur setiap 30 menit, dan desinfeksi saat memasuki atau meninggalkan toko juga dijelaskan.
Selain itu ketika (apabila ada) orang yang terinfeksi ke luar, mereka janji akan menanggapi serta kerja sama penyelidikan yang dilakukan pusat kesehatan masyarakat dalam menelusuri alur penularan infeksi.
"Paling tidak, kami ingin kita beroperasi dengan hati-hati, bukan tanpa pertahanan," kata dia.
Manajeman bisnis di Ginza, Kabukicho dan bisnis klub malam lain ikut menghadiri acara tersebut.