Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ingin Pakai Pemanas Air tapi Takut Boros? Ini Kriteria Memilihnya!

Johanna Erly Widyartanti - Selasa, 16 Juni 2020 | 18:30
Ilustrasi jutaan kuman di kamar mandi, perawatan harus menjangkau setiap sudut.
www.homebuilding.co.uk

Ilustrasi jutaan kuman di kamar mandi, perawatan harus menjangkau setiap sudut.

IDEAOnline-Pemanas air (water heater) telah menjadi sebuah kebutuhan bagi masyarakat zaman sekarang.

Mandi tak hanya untuk membersihkan badan, namun mandi saat ini juga menjadi sarana relaksasi dan kesehatan.

Air hangat atau panas yang digunakan untuk mandi diyakini punya efek terapi dan relaksasi.

Dikutip dari New England Journal of Medicine, sebuah jurnal kesehatan, mandi air hangat memiliki manfaat antara lain menurunkan kadar gula darah hingga 13%, meningkatkan kesehatan jantung, mengeluarkan racun, dan mengembalikan metabolisme tubuh.

Nah, sebelum memutuskan membeli pemanas air (water heater), ada 3 hal yang sangat penting harus dipertimbangkan.

1. Energi Yang Digunakan

  • Listrik
Jika daya listrik di rumah kamu cukup besar. kamu bisa memilih pemanas air bertenaga ini.

Selain efisien, juga dapat digunakan kapan pun apabila listrik tidak padam.

Baca Juga: Pakai Bathtub Biar Bisa Berendam? Kenali dan Wajib Tahu Plus Minusnya!

Banyak pilihan jenis pemanas air menuntut berhati-hati agar tidak salah pilih.
waterheatercity.com

Banyak pilihan jenis pemanas air menuntut berhati-hati agar tidak salah pilih.

  • Gas
Pemanas air berenergi gas menggunakan sistem burner, mirip sistem kerja pemanas pada kompor gas.

Selama beroperasi, pemanas jenis ini, mengubah oksigen menjadi karbondioksida, jadi membutuhkan perhatian dan perawatan khusus untuk pembuangannya.

Perlu tambahan selang pipa untuk menyuplai gas ke pemanas air.

  • Tenaga Surya
Energi tenaga surya ini mengandalkan panas sinar matahari.

Keunggulan pemanas air tenaga surya dibanding dua jenis di atas adalah lebih hemat.

Selain itu, pemanas jenis ini terbilang sangat aman dari bahaya sengatan listrik atau bahaya lainnya dan tentunya mengurangi polusi udara.

  • Buangan Udara Panas dari AC
Pemanas air ini mendapatkan energinya dari buangan udara panas yang dikeluarkan oleh AC melalui kompresor.

Dengan teknologi ini, udara panas dari buangan AC yang selama ini terbuang begitu saja dan mengakibatkan meningkatnya suhu bumi, menjadi lebih bermanfaat.

Baca Juga: Powder Room Tak Hanya untuk Wanita, Sepenting Apa Perannya di Rumah?

Pemanas air bertenaga listrik, bentuknya praktis sehingga mudah dipasang.

Pemanas air bertenaga listrik, bentuknya praktis sehingga mudah dipasang.

2.Kapasitas Air

  • Menggunakan Tangki Penyimpanan
Tipe ini mempunyai kelebihan, di mana air panas akan selalu tersedia setiap saat dalam keadaan panas.

Hal ini disebabkan air telah tertampung dalam tangki penyimpanan tersebut.

  • Tidak Menggunakan Tangki Penyimpanan
Proses pemanasan langsung dilakukan saat alat pemanas air digunakan.

Karena proses pemanasan dilakukan secara instan, maka memerlukan daya listrik yang cukup besar.

3. Biaya operasional

  • Pilihlah pemanas air yang biaya operasionalnya paling minimal atau bahkan bebas biaya operasional, seperti tenaga surya.
  • Walaupun pemanas air tenaga listrik cukup mudah memperoleh energinya, tetapi pertimbangkan biaya tagihan listrik yang bakal kamu bayarkan setiap bulannya.
  • Begitu pula dengan pemanas gas, ada biaya operasional untuk menyediakan tabung gas.
Baca Juga: Kamar Mandi Rembes Itu Fatal, Gunakan Cara Ini sebagai Solusi

#berbagiIDEA

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular