:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/06/22/1495045106.jpg)
IDEAonline –Bila dinding bata terlalu “berat” dan menghabiskan ruang, dinding kayu bisa jadi alternatif.
Masalah terbesar rumah mungil adalah bagaimana menyediakan ruang yang lengkap, dan di mana menempatkan ruang-ruang itu, agar rumah tidak terkesan sesak.
Kemudian masalah selanjutnya adalah, bagaimana membuat rumah itu terlihat indah.
Ruang Utama
Baca Juga: Selain Buat Rumah Makin Adem, Tanaman Ini Punya Kekuatan Untuk Serap Zat Berbahaya!
Baca Juga: Selalu Dikaitkan dengan Penyakit Berbahaya, Ternyata Tidur di Lantai Bisa Sembuhkan Rasa Pegal
Sekalipun luasnya cuma 60 m2, rumah bergaya Jawa ini sanggup menyediakan ruang-ruang utama, yaitu ruang makan, 1 ruang tidur, ruang keluarga/ruang tamu, dapur, dan 1 kamar mandi (di dalam ruang tidur).
Ruang tidur dan kamar mandi berada dalam satu ruang tertutup. Sementara ruang makan, ruang keluarga, dan dapur berada dalam satu ruang yang “menerus”.
Ruang makan, ruang keluarga/tamu, dan dapur berada dalam satu ruang yang “menerus”. Pemisah ruang tidak menggunakan dinding bata, melainkan sekat kayu. Semua sekat diberi lubang dengan teralis besi, sehingga di mana pun kita berdiri, semua ruang tetap terlihat.
:blur(7):quality(50)/photo/2020/06/22/1495045106.jpg)
Untuk mendapatkan privasi, semua ruang ini tersembunyi di balik sekat/dinding kayu yang ada di dekat pintu utama.
Sekat Kayu
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/untitled-project-1jpg-20240301010704.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)