Follow Us

Berbagi Tips di Masa Pandemi, Pria Lajang Ini Sulap Apartemennya Jadi Lebih Adem dengan Tanaman

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 06 Agustus 2020 | 10:30
Before-After, Menambahkan tanaman ke dalam ruang apartemen (dok. pribadi)

Before-After, Menambahkan tanaman ke dalam ruang apartemen (dok. pribadi)

Buat yang terisnpirasi ingin bercocok tanam juga di apartemen, Pandu pun merangkumkan 6 langkah sederhananya, sebagai berikut.

1. Gunakan pot sebagai wadah tanaman sehingga memudahkan untuk memindahkannya bila diperlukan.

Tak usah ribet dengan pot yang dipakai, bisa membeli jadi, hasil kreasi Do It Yourself (DIY) memanfaatkan botol-botol bekas atau jar bekas cookies, atau kreasi-kreasi lainnya.

Pilih bentuk-bentuk cantik dan sesuaikan ukuran pot dengan jenis dan besar tanaman yang akan ditanam.

2. Jika tempatnya memungkinkan (balkon cukup luas misalnya), bisa menggunakan wadah dan teknologi lain, seperti pipa paralon dan talang untuk budidaya secara hidroponik yang lebih menggunakan sistem penyiraman otomatis.

3. Pilih jenis tanaman yang mudah perawatannya dan tahan terhadap cahaya matahari yang minimal.

Before-After, senuhan kecil dengan satu pot tanaman di sudut meja kerja (dok. pribadi)

Before-After, senuhan kecil dengan satu pot tanaman di sudut meja kerja (dok. pribadi)

4. Jangan lupakan juga pilihan ukuran tanaman. Pilih tanaman berukuran sesuai dengan ketersediaan ruang. Yang pasti yang tidak berpotensi jadi rimbun dan terlalu tinggi.

5. Usahakan meletakkan tanaman, meski di dalam ruang, bisa mendapat cahaya matahari yang cukup.

Namun, jika memang itu tak memungkinkan, ya mau tidak mau, sediakan waktu untuk secara berkala membawanya keluar (balkon) agar mendapat cahaya.

6. Rawat tanaman secara teratur agar tumbuh dan berkembang optimal. Segera atasi jika ada satu dua tanaman yang "sakit" atau kering dan sembuhkan.

Nah, Idea lovers, terinspirasi?

Editor : Maulina Kadiranti

Latest